KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menyediakan program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) tahun 2023.
Program KIP Kuliah 2023 ini bertujuan meningkatkan perluasan akses dan kesempatan belajar di perguruan tinggi bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga tidak mampu secara ekonomi.
Pada tahun 2023, Universitas Gadjah Mada (UGM) merima kuota penerima KIP Kuliah dari pemerintah sebanyak 1.006 mahasiswa.
Berkaitan dengan program KIP Kuliah 2023, UGM melalui Direktorat Kemahasiswaan membuka pendaftaran KIP Kuliah 2023 kepada mahasiswa baru UGM angkatan 2023 dengan kriteria sebagai berikut:
Baca juga: SKTP Terbit tapi Tunjangan Profesi Guru Belum Cair? Ini Penjelasan Puslapdik
1. Mahasiswa terdaftar pada angkatan tahun 2023 yang lulus SMA/SMK sederajat pada tahun 2023, 2022, dan 2021.
2. Belum pernah mendapat bantuan KIP Kuliah pada tahun sebelumnya.
3. Tidak ditetapkan sebagai penerima bantuan KIP Kuliah pada perguruan tinggi lain pada tahun 2023 dan/atau tahun sebelumnya.
4. Pemegang atau pemilik Kartu Indonesia Pintar (KIP) Pendidikan Menengah.
5. Masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau menerima program bantuan sosial yang ditetapkan oleh Kementerian Sosial seperti:
6. Masuk dalam kelompok masyarakat miskin/rentan miskin maksimal pada desil 3 Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) yang ditetapkan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.