Alqe menekankan, anak muda lainnya yang ingin meraih beasiswa dan mewujudkan keinginan kuliah di luar negeri, perlu menyukai kegiatan-kegiatan yang berbau prestasi dan leadership. Karena dengan mengikuti kegiatan tersebut, siswa akan memiliki portofolio diri yang bagus dan sangat mendukung saat pembuatan essay aplikasi beasiswa yang diincar.
"Jika dulu aku takut mencoba hal baru seperti penelitian, dan tidak mengambil opportunity yang datang padaku, mungkin aku tidak ada di sini belajar di Kanada dengan beasiswa full," tandas Alqe.
Selain itu, anak muda juga perlu mengasah kemampuan bahasa Inggris-nya sejak dini. Pasalnya kemahiran berbahasa Inggris sering sekali menjadi syarat dalam aplikasi beasiswa dan mendaftar kampus luar negeri.
Kemampuan berbahasa Inggris ini harus ditunjukkan dengan sertifikat bahasa terstandarisasi internasional seperti IELTS dengan skor minimal 6.5, dan TOEFL dengan skor 79-93.
Baca juga: Adakah Syarat Tinggi Badan untuk Masuk SMA Taruna Nusantara? Cek Infonya
Ini setara dengan level kemampuan Upper Intermediate yang mendekati Advanced. Untuk mencapai level ini, kamu memerlukan waktu belajar yang cukup lama, dan akan lebih baik jika mendapat cukup input dan exposure sejak kecil.
Beberapa skill yang harus diasah dalam bahasa Inggris adalah listening, speaking, reading, dan writing serta beberapa komponen seperti grammar, pronunciation, dan spelling.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.