Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/06/2023, 06:30 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Adanya kemajuan teknologi, membuat muda-mudi bisa melakukan pacaran virtual. Terlebih saat ini banyak sekali media atau aplikasi yang bisa digunakan untuk berkomunikasi.

Pacaran virtual bisa diartikan sebagai hubungan yang terjalin di dunia maya tanpa adanya pertemuan di dunia nyata.

Bisa juga, hubungan yang terjalin dengan lebih banyak melakukan komunikasi-interaksi secara maya ketimbang pertemuan langsung di ruang nyata.

Namun pacaran virtual ini ternyata juga memiliki risiko tersendiri lho. Dosen Ilmu Komunikasi sekaligus peneliti bidang Gender dan Anak Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Putri Aisyiyah Rachma Dewi menerangkan, seiring berkembangnya teknologi komunikasi, segala kebutuhan mudah terpenuhi di ruang-ruang virtual, tidak terkecuali pacaran.

Baca juga: Pendaftaran Jalur Mandiri Unesa 2023 Dibuka, Cek Biaya SPI-nya

Alasan orang melakukan pacaran virtual

Menurut dia, bentuk komunikasi dalam hubungan model ini bisa melalui chatting. Bisa juga melalui panggilan telepon atau video call.

Ada beberapa alasan yang mendorong orang lebih memilih pacaran virtual. Di antaranya karena merasa lebih nyaman.

"Rasa nyaman ini disebabkan karena konsep diri yang merasa kurang di lingkungannya," kata Putri seperti dikutip dari laman Unesa, Senin (5/6/2023).

Di ranah virtual, lanjutnya, orang bisa lebih leluasa menciptakan karakter dirinya sesuai yang diinginkan lewat berbagai fasilitas. Seperti filter wajah dan sebagainya.

Putri menambahkan, orang-orang yang memilih pacaran virtual juga bisa memilih lingkungan sefrekuensi atau yang sesuai dengan minat-hobinya.

Lingkungan virtualnya itu mereka bisa nonton atau game bareng tanpa harus ditanya kapan nikah, kapan wisuda, kapan kerja.

Halaman Selanjutnya
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com