KOMPAS.com - Dua mahasiswa Indonesia, Adella Suwandhi (22) dari Unika Atma Jaya Jakarta dan Rifki Saputra (22) dari Universitas Jember meraih penghargaan bergengsi Diplomacy Award Legal Committee di ajang Harvard World Model United Nation (MUN) 2023 di Paris, Perancis, 12–16 Maret 2023 lalu.
Harvard WorldMUN merupakan salah satu ajang simulasi sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) paling prestisius yang diikuti lebih dari 2.000 peserta dari 110 negara setiap tahunnya.
Acara ini juga dikenal sebagai olimpiade terbesar untuk kegiatan MUN serupa di level internasional.
Baca juga: Kisah Hatta, Siswa SMA Raih Medali Olimpiade Ekonomi Lawan 66 Negara
Adella dan Rifki yang dipasangkan sebagai double delegation untuk legal committee berhasil mengungguli 186 peserta dari berbagai negara, yang berkompetisi di komite sama saat mendiskusikan isu Non-Self-Governing Territories atau teritori yang tidak memiliki pemerintahannya sendiri.
Dalam ajang tersebut, Adella dan Rifki bertindak sebagai delegasi Pemerintah Turki dalam membahas sejauh mana negara yang berkuasa atas teritori tersebut dapat memegang kekuasaan. Sebagai delegasi negara Turki, keduanya dituntut dapat memberikan solusi atas pemaknaan ulang atau redefinition serta referendum netral, yang dapat dilaksanakan dengan pengawasan PBB dan beberapa badan di bawahnya dalam menghadapi isu tersebut.
Pada kesempatan ini, teknik menulis dokumen, negosiasi, melobi, riset, dan kemampuan mengemukakan pendapat mereka pun diuji.
Tidak cukup beradu ilmu dan kemampuan menyampaikan argumentasi dalam bahasa Inggris, keduanya pun bersaing secara mental terkait kemampuan sosialisasi dan negosiasi dengan para delegasi asing yang mereka rasa lebih unggul.
Baca juga: Djarum Buka Beasiswa Plus 2023 bagi Mahasiswa, Beri Uang Saku Bulanan
Adella dan Rifki berkesempatan mengikuti Harvard WorldMUN 2023 melalui program Djarum Beasiswa Plus.
Adella mengatakan, ajang ini membuatnya semakin terarah memahami berbagai isu politik, hukum dan ekonomi global, serta mampu meningkatkan soft skill berbicara di depan publik, serta membuat tulisan ilmiah.
“Rasanya tidak menyangka bisa mendapatkan penghargaan karena ini adalah ajang MUN internasional pertama saya. Tentunya pencapaian ini merupakan buah dari kerja keras setelah selama dua bulan, kami digembleng dengan pelatihan dan simulasi intensif," ujarnya dalam keterangan resmi.
Selain Adella dan Rifki, Djarum Foundation mengirimkan delegasi yang terdiri dari sembilan mahasiswa. Tujuh anggota delegasi lainnya adalah Ahmad Yusril Yusro (Universitas Lampung), Bunga Almia Gane Sari Santina Putri (Universitas Negeri Malang), Farel Muhamad Alfarisi (Institut Teknologi Sepuluh Nopember), Ridha Albary (Institut Teknologi Bandung), Ryan Kam Vikri (Universitas Diponegoro), Shannice Fidelia Akwilla (Unika Atma Jaya), dan Yudika Putra Perdana Pangaribuan (Universitas Brawijaya).
Baca juga: Biaya Kuliah S1 Kedokteran UI, UGM, Unair, Undip, Unpad, dan Brawijaya
Adapun keikutsertaan Adella dan Rifki dalam Harvard World MUN 2023 merupakan hasil dari proses panjang mereka sebagai Beswan Djarum angkatan 37.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.