KOMPAS.com - Seorang ibu yang memberikan kopi susu instan pada bayi yang baru berusia 7 bulan viral di media sosial (medsos) dan mendapatkan banyak kecaman dari warganet.
Pemberian kopi atau minuman yang berkafein dapat membahayakan kesehatan bayi.
Baca juga: Muhammadiyah Tambah 1 Universitas Lagi di Sulawesi Selatan
American Academy of Pediatrics menyatakan, bayi seharusnya tidak diberikan minuman berkafein hingga usia 12 tahun, karena sistem metabolisme pada bayi masih belum sempurna.
Dosen S1 Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UM Surabaya Etik Wahyuningsih menyebut efek samping kafein kepada bayi lebih berbahaya dibandingkan orang dewasa.
Bahkan, bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang serius.
Menurut dia, ada 8 bahaya bila bayi minum kopi.
Pertama adalah bayi sulit tidur, rewel, dan gelisah. Bayi yang minum kopi bisa mengalami kesusahan tidur yang akan mengganggu pertumbuhan karena saat tidur tubuh menghasilkan hormon pertumbuhan.
"Selain itu, kopi dapat menyebabkan jantung bayi berdebar, pusing dan sakit kepala sehingga menyebabkan bayi rewel dan gelisah," ucap dia, dikutip dari laman UM Surabaya, Sabtu (28/1/2023).
Kedua, ketagihan atau adiksi lebih dini.
"Kafein mengandung zat psikoaktif yang berpotensi ketagihan sehingga bayi yang minum kopi dalam jangka lama menyebabkan efek kecanduan," ungkap dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.