Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Ilmuwan Indonesia yang Diakui Dunia, Ada Alumnus ITB

Kompas.com - 14/11/2022, 17:11 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

Pemikirannya ini telah dipatenkan pada tahun 2005. Khoirul merupakan lulusan Nara Institute of Science and Technology di Jepang.

4. Randall Hartolaksono

Penemu lainnya adalah Randall Hartolaksono yang merupakan lulusan Univesitas of London.

Dia menemukan bahan anti-api dan panas dari kulit singkong. Penemuannya ini digunakan perusahaan otomatif dunia dan diakui oleh perusahaan seperti Petronas dan Ford.

Baca juga: SNMPTN Diganti dengan SNBP, Ini Bedanya yang Perlu Diketahui Siswa

5. Tjokorda Raka Sukawati

Tjokorda merupakan penemu konstruksi Sosrobahu atau landasan putar bebas hambatan (LPBH).

Temuan ini adalah sistem yang dapat memudahkan pembangunan jalan layang tanpa mengganggu arus lalu lintas.

Temuannya ini telah diaplikasikan oleh engineer Amerika Serikat saat membangun jembatan di Seattle.

6. Yogi Ahmad Erlangga

Yogi Ahmad Erlangga berhasil menyelesaikan persamaan Helmholtz menggunakan matematika numerik secara cepat (robust).

Melalui penemuannya, proses penyelesaian data seismik menjadi ratusan kali lebih cepat.

Temuan alumnus Teknik Penerbangan Institut Teknologi Bandung ini juga menjadi angin segar bagi perusahaan minyak bumi.

Para engineer minyak berhasil menyelesaikan berbagai data dengan lebih cepat dan akurat. Salah satu perusahaan minyak yang tertarik dengan temuan ini adalah Shell.

Baca juga: Jurusan Teknik Geomatika: Prospek Kerja dan Kampus Pilihannya

Itulah 6 ilmuwan Indonesia yang diakui dunia. Informasi ini bisa menjadi penyemangat bagi generasi muda agar bisa mencetak prestasi yang sama dengan para ilmuwan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com