Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Orangtua, Ini 5 Cara Seru Melatih Kemampuan Literasi dan Numerasi Anak Sejak Dini

Kompas.com - 21/10/2022, 21:11 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Berikan pula umpan balik yang positif dan bermakna saat berdiskusi bersama sehingga anak terdorong untuk bercerita, lebih tertantang, dan aktif berbicara.

2. Membaca buku bersama

Mengajari anak membaca buku tidak bisa dengan menyuruhnya membaca saja, tetapi juga harus ada contoh dari orangtua.

Hal itu bisa dilakukan dengan mendekatkan anak dengan buku, termasuk buku digital dengan tampilan interaktif, agar anak banyak terpapar dengan kegiatan membaca.

Baca juga: 7 Cara Kenalkan Literasi kepada Anak Usia Dini Sesuai Tahap Perkembangan

Selain itu, membaca buku bersama juga bisa lebih menarik bagi anak karena mereka bisa bertanya ketika menemukan kosakata atau ragam ekspresi baru.

Belajar dari buku juga bisa melatih anak untuk mengenal tokoh dan mengungkapkan sesuatu.

3. Menggambar

Pernahkah anak Anda malah menggambar ketika diminta menulis? Jangan dimarahi. Menggambar tidak sesederhana mencoret-coret tanpa arti, tapi juga tindakan yang melibatkan aspek keterampilan, sikap, dan kognitif.

Menggambar bisa melatih koordinasi antara mata dengan tangan dan berpikir saat berimajinasi. Aktivitas ini berguna meningkatkan kemampuan mengingat saat membaca.

Agar kegiatan lebih menarik bagi anak, mintalah mereka menceritakan makna gambarnya.

Baca juga: 6 Cara Seru Mengajarkan Anak Literasi

4. Ajak anak menulis

Adanya gawai bisa membuat pelajaran menulis dengan tangan bukan lagi hal yang menarik. Padahal, menulis memerlukan pola pikir, pengamatan, dan introspeksi sehingga bisa mengasah daya ingat dan daya kritis mereka.

Untuk itu, latihlah mereka menulis hal-hal yang menarik bagi anak, seperti mencatat aktivitas atau merancang permainan seru, misalnya menulis namanya, nama orang-orang terdekat, dan hobinya.

5. Jadilah pendengar yang baik

Mengabaikan emosi anak bisa berpengaruh dalam membuat anak merasa kesepian dan tertekan. Oleh karenanya, menjadi pendengar yang baik sangat penting agar perasaan mereka diakui dan memberikan rasa aman.

Menjadi pendengar yang baik juga membantu orangtua memahami anak lebih baik dan menjaga hubungan lebih kuat.

Baca juga: Seperti Ini Awal Perkembangan Literasi Anak dan Cara Mengajarkannya

Mulailah dengan mendengar setiap ocehan dan ceritanya. Jangan ragu pula memberikan respons yang bermakna saat mendampingi anak.

Melatih kemampuan numerasi

Selain literasi dalam hal bahasa, literasi numerasi atau kemampuan menggunakan simbol matematika juga tidak kalah penting.

Sebab, anak-anak akan melihat dan menggunakan angka di lingkungan sekitar, seperti menggunakan penjumlahan dan pengurangan saat membeli sesuatu, melihat waktu pada jam, atau sekadar menyebutkan nomor rumah.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com