Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 07/09/2022, 11:43 WIB
|
Editor Dian Ihsan

KOMPAS.com - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim kembali meluncurkan Merdeka Belajar Episode 22: Transformasi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Transformasi seleksi masuk PTN ini diambil agar makin memperbaiki mekanisme seleksi yang sudah ada sebelumnya.

Nadiem menerangkan, prinsip-prinsip perubahan dalam Merdeka Belajar Episode 22 ini bertujuan untuk mendorong pembelajaran yang menyeluruh, lebih inklusif dan lebih mengakomodasi keragaman peserta didik.

Baca juga: Hanya Satu di Indonesia, Jurusan S1 Ilmu Keluarga-Konsumen serta Prospek Kerjanya

Perubahan aturan jalur SNMPTN

Selain itu transformasi seleksi masuk PTN ini juga lebih berfokus pada kemampuan penalaran, lebih transparan dan lebih terintegrasi dengan mencakup bukan hanya program sarjana tetapi juga diploma tiga dan diploma empat/sarjana terapan.

"Dengan adanya transformasi seleksi masuk PTN ini lebih inklusif. Khususnya mengeliminasi atau mengeliminir diskrimasi antara yang punya tingkat sosial lebih tinggi atau yang mungkin punya kebutuhan dari sisi ekonomi, Jadi lebih inklusif dan transparan," beber Nadiem dalam peluncuran Merdeka Belajar Episode 22: Transformasi Seleksi Masuk PTN yang disiarkan langsung, Rabu (7/9/2022).

Nadiem memaparkan, sejauh ini seleksi masuk PTN ada tiga yakni seleksi nasional berdasarkan prestasi atau Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), seleksi nasional berdasarkan tes atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan seleksi secara mandiri oleh PTN atau jalur Mandiri.

Sebelumnya jalur SNMPTN memisahkan calon mahasiswa berdasarkan jurusan di pendidikan menengah. Selain itu, pilihan program studi dibatasi berdasarkan jurusan di pendidikan menengah, IPA atau IPS.

"Hal ini mendatangkan masalah seperti peserta didik tidak punya kesempatan untuk mengeksplorasi minat dan aspirasi kariernya," urai Nadiem.

Baca juga: 7 Persiapan Sebelum Ikut Psikotes, Fresh Graduate Wajib Tahu

Dua poin utama perubahan di jalur SNMPTN

Belum lagi di jalur SNMPTN sebelumnya, hanya mata pelajaran tertentu yang dipertimbangkan dalam seleksi. Kebijakan ini juga mendatangkan masalah mata pelajar lain menjadi dianggap tidak terlalu penting, fokus belajar tidak menyeluruh.

Adanya hambatan ini, Mendikbud membawa perubahan untuk jalur SNMPTN, antara lain:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+