Beasiswa S2 Guru PAUD ke Australia Masih Dibuka, Cek Syaratnya

KOMPAS.com - Masih ada kesempatan bagi guru di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mencoba mendaftar beasiswa.

Ada Beasiswa Microcredential yang merupakan program kerja sama antara Kemendikbudristek, LPDP, untuk kuliah di Monash University di Australia untuk meningkatkan kompetensi para guru PAUD.

Program beasiswa ini merupakan beasiswa non-degree atau beasiswa tanpa gelar, di mana para penerima beasiswa akan mendapatkan pelatihan online tentang pembelajaran inklusif untuk anak usia dini.

Baca juga: Jadwal Pendaftaran Beasiswa S2 Chevening ke Inggris 2023/2024

Bagi kamu yang tertarik dengan program ini, silakan cek informasinya yang dilansir dari Instagram @ditjen.gtk.kemdikbud

Cakupan Beasiswa Microcredential Guru Paud

Pelatihan daring dengan pemateri dari Monash University, Australia.

Persyaratan Beasiswa Microcredential Guru Paud

1. Warga Negara Indonesia (WNI)

2. Tidak sedang atau akan menerima beasiswa bergelar atau pun non gelar yang didanai baik oleh APBN/APBD maupun LPDP.

3. Memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK).

4. Sudah mengajar/membimbing/bertugas paling sedikit dua tahun berturut-turut di satuan pendidikan PAUD.

Baca juga: Beasiswa S2 bagi Guru Madrasah Dibuka 25 Juli 2022, Persiapkan Ini

5. Sekurang-kurangnya memiliki kualifikasi akademik di jenjang S1/D4.

6. Memiliki kemampuan penggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi.

7. Memiliki jaringan internet yang memadai.

8. Melampirkan surat rekomendasi dari atasan yang formatnya bisa diunduh di laman gurupauddikmas.id

Persyaratan khusus Beasiswa Microcredential Guru Paud

1. Memiliki ketentuan batas usia pendaftar 50 (lima puluh) tahun per tanggal 31 Desember 2022.

2. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) jenjang sebelumnya sekurang-kurangnya 3.00 pada skala 4 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau legalisir dan diunggah pada aplikasi pendaftaran.