KOMPAS.com - Sebagai generasi muda Indonesia yang produktif, mahasiswa tidak hanya disibukkan dengan kegiatan perkuliahan tapi juga kegiatan lainnya.
Mulai dari mengikuti organisasi, bekerja part time, atau menjadi asisten dosen hingga ikut kursus.
Agar semua agenda kegiatan bisa diselesaikan dengan baik, ada baiknya kamu membuat skala prioritas.
Salah satu metode yang bisa dilakukan adalah dengan menerapkan monotasking. Apa itu monotasking?
Melansir dari akun Instagram Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Ditjen Dikti Kemendikbud Ristek), Minggu (15/5/2022) dijelaskan tentang monotasking.
Baca juga: KPP Mining Buka Lowongan Kerja bagi Lulusan D3-S1, Segera Daftar
Monotasking adalah tindakan hanya melakukan satu tugas atau aktivitas saja dengan perhatian penuh dalam satu waktu.
Monotasking ini juga mendatangkan manfaat, seperti:
1. Meningkatkan kemampuan konsentrasi
2. Menumbuhkan disiplin diri
3. Menghemat waktu
Baca juga: Hardiknas 2022, Ini Tanggapan Generasi Muda Terkait Merdeka Belajar
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.