Dosen Unej: 3 Hal yang Perlu Dimiliki Mahasiswa Jurusan Keperawatan

KOMPAS.com - Jurusan kuliah di bidang kesehatan banyak diminati oleh calon mahasiswa. Hal ini tidak terlepas dari prospek kerja lulusan bidang kesehatan yang selalu banyak dicari.

Salah satu perguruan tinggi negeri yang punya jurusan keperawatan adalah Universitas Jember (Unej).

Program Studi D3 Keperawatan Fakultas Keperawatan juga tersedia di Universitas Jember Kampus Lumajang.

Sebagai mahasiswa Jurusan Keperawatan, ada beberapa hal yang perlu dimiliki. Baik selama menempuh pendidikan maupun saat sudah bekerja.

Baca juga: Unej Akan Terima 2.235 Mahasiswa Baru di Jalur SNBP 2024

3 hal yang harus dimiliki mahasiswa Jurusan Keperawatan

Dosen D3 Keperawatan Universitas Jember Kampus Lumajang Indriana menekankan, Jurusan Keperawatan di Unej Kampus Lumajang ini bisa memberikan pendidikan keterampilan dan attitude kepada mahasiswanya sebagai calon perawat di masa depan.

Indriana mengungkapkan, Jurusan Keperawatan Kampus Lumajang berfokus pada manajemen keperawatan luka, terutama luka di area pertanian dan perkebunan.

Menurutnya, fokus pada agronursing ini meliputi perawatan luka yang dibutuhkan oleh masyarakat pertanian industrial dengan berbagai potensi penyakit yang dideritanya.

Salah satu metode pendekatan yang dilakukan agar mahasiswa mampu memenuhi standar dalam perawatan luka adalah pelaksanaan praktikum.

Baca juga: Warek Unej Ungkap Kriteria Penilaian SNBP Saat Siswa Lintas Jurusan

Indriana menyampaikan ada tiga hal yang perlu diperhatikan oleh mahasiswa Jurusan Keperawatan.

1. Kognitif yang artinya kemampuan mahasiswa dalam mengetahui tujuan dari sebuah tindakan itu apa dan apa saja variabel yang harus diperhatikan.

2. Afektif yang berarti saat berhadapan dengan pasien harus percaya diri dan memiliki attitude yang baik.

"Sehingga pasien merasa nyaman dan yakin akan perawatan yang akan diperolehnya," ppar Indriana seperti dikutip dari laman Unej, Jumat (12/4/2024).

3. Psikomotorik

Indriana menambahkan, hal yang ketiga yaitu mahasiswa calon perawat juga perlu memiliki kemampuan psikomotorik. Yaitu keterampilan dalam melakukan tindakan terhadap pasien.

Praktikum sendiri memiliki batas minimal nilai yaitu 76, sehingga ketika ketiga faktor kognitif, afektif, dan psikomotorik dijumlah dan di atas 76 maka mahasiswa dinyatakan lulus.