Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Profesor Termuda di Dunia, Dua dari Indonesia

Kompas.com - 28/04/2022, 10:32 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Bisa dibilang, menjadi profesor termuda di dunia menjadi prestasi yang sangat membanggakan dan impian banyak orang.

Walaupun terdapat sejumlah tantangan, namun dengan kerja keras dan ketekunan, profesi ini bukan lagi sekadar impian. Kira-kira siapa saja para profesor termuda di dunia?

Nyatanya, Indonesia merupakan salah satu gudang para ilmuwan dan orang-orang pandai dan cerdas yang telah memberikan kontribusi di berbagai ilmu pengetahuan dan kehidupan masyarakat luas. Sebut saja Prof. Bacharuddin Jusuf Habibie, yang juga merupakan Presiden Republik Indonesia ketiga.

Baca juga: 10 Negara dengan Penduduk Paling Pintar di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?

Bahkan, dari sederet profesor termuda di dunia, beberapa di antaranya merupakan orang Indonesia. Berikut daftarnya melansir laman platform edukasi Kelas Pintar:

1. Alia Sabur

Alia Sabur menjadi salah satu profesor termuda di dunia yang sangat terkenal. Bukan tanpa alasan, namanya masuk ke dalam buku Guinness Book of Record sebagai profesor di usia 19 tahun.

Bahkan, Sabur mengalahkan murid Newton, yakni Colin MacLaurin yang juga pernah menjadi Profesor di usia 20 tahunan.

Alia Sabur menggeser posisi Colin MacLaurin yang memecahkan rekor serupa 200 tahun lalu. 200 tahun kemudian, namanya tergeser oleh Alia Sabur yang berhasil lulus kuliah di usia belia.

Bagaimana tidak? Perempuan cerdas ini berhasil loncat dari SD kelas 4 ke jenjang perguruan tinggi. Kelulusan Alia pun mendapat predikat summa cum laude.

Setelah berhasil memecahkan rekor, Alia kemudian memutuskan untuk menekuni profesi dosen. Saat ini, dirinya tercatat menjadi salah satu dosen Matematika di Universitas KonKuk, Seoul, Korea Selatan.

Baca juga: Rahasia Izza, Siswa yang Lolos di 10 Kampus Dalam dan Luar Negeri

2. Erik Demaine

Berasal dari Kanada, Erik Demaine masuk dalam daftar profesor termuda dunia. Bahkan, kecerdasannya sudah terlihat sejak usianya menginjak usia 7 tahun.

Kecerdasannya yang luar biasa ini membuatnya berhasil menyelesaikan pendidikan tinggi di usia 14 tahun. Saat usianya menginjak 20 tahun, Erik telah menjadi Profesor di Massachusetts Institute of Technology (MIT).

Erik sempat menjalani pendidikan jarak jauh, lantaran ia harus mengikuti sang ayah untuk berpindah-pindah. Setelah itu, Erik menyelesaikan pendidikan tinggi di Dalhousie University, Kanada.

Walau dirinya sempat menempuh pendidikan atau sekolah jarak jauh, ternyata tidak membuat Erik kesulitan untuk mengembangkan kecerdasannya.

Terbukti, Erik mampu menyelesaikan pendidikan tinggi di usia 14 tahun dan menjadi lulusan termuda kala itu. Kecerdasan Erik pun terbukti dari prestasinya yang mampu menjabat sebagai profesor saat baru berusia kepala dua.

Baca juga: Cara Belajar Jan Meyer, Peraih IPK Tertinggi ITB 2021

3. Agung Pulung Sasmito

Indonesia juga memiliki anak muda yang mengharumkan bangsa. Lahir di Wonosobo, Jawa Tengah, Agung Pulung Sasmito masuk dalam deretan profesor termuda di dunia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com