KOMPAS.com - Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) membuka seleksi penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023 jalur kemitraan sekolah.
Dalam program ini, Unpar juga menawarkan beasiswa mitra hingga 100 persen. Seleksi tanpa tes ini diperuntukkan bagi para siswa berprestasi dan memiliki motivasi tinggi untuk melanjutkan studi ke Unpar.
Program ini masih dibuka hingga 2 November 2021 mendatang. Selain seleksi dan beasiswa jalur mitra, Unpar pun menawarkan kerja sama berupa pengembangan dan pelaksanaan dalam bidang pengajaran, penelitian, pengabdian, sosial, dan sumber daya manusia (SDM).
Melansir situs resmi Unpar, Selasa (28/9/2021), kerja sama Unpar bersama 57 sekolah melalui jalur kemitraan sekolah menjadi upaya Unpar untuk terus membangun hubungan lebih kuat dengan sekolah-sekolah mitra.
Baca juga: Tertarik Jadi Game Developer? Mahasiswa Harus Miliki 5 Skill Ini
Dengan harapan, kedua belah pihak bersinergi demi kepentingan pendidikan. Kerja sama ini juga mempermudah akses bagi siswa siswi di sekolah mitra untuk mengakses pendidikan tinggi ke Unpar.
Dalam penerimaan mahasiswa baru dan beasiswa jalur mitra sekolah, ada tiga jenis beasiswa yang nantinya ditawarkan, yakni beasiswa 100 persen, 75 persen dan 25 persen biaya awal masuk kuliah.
Sedangkan komponen biaya kuliah terdiri dari biaya awal, biaya SKS (Satuan Kredit Semester), dan sumbangan solidaritas. Dengan syarat nilai rapor memenuhi ketentuan yang berlaku dan siswa siswi tersebut memiliki motivasi tinggi untuk melanjutkan studi di Unpar.
Baca juga: Kao Indonesia Buka Lowongan Kerja bagi S1 Fresh Graduate
Setiap peserta wajib menyerahkan berkas sebagai berikut:
Baca juga: Binus Masuk 8 Kampus Terbaik yang Lulusannya Cepat Dapat Kerja
Rektor Unpar Mangadar Situmorang berharap kerja sama yang telah terjalin antara sekolah dan Unpar dapat dikembangkan dan ditindaklanjuti pada periode-periode yang akan datang.
Hal ini dilakukan dalam rangka menjamin keberlanjutan pendidikan anak-anak didik sejak pendidikan dasar, menengah atas, sampai dengan pendidikan tinggi.
Rektor menerangkan, Unpar menyadari betul dengan adanya potensi, talenta, kapasitas yang dimiliki cukup besar. Apalagi dengan sejarah yang cukup panjang sebagai salah satu perguruan tinggi swasta tertua di Indonesia sejak 1955.
"Dengan reputasi akademik yang sangat baik. Peluang, potensi, talenta yang ada di Unpar ini ingin kami sampaikan juga kepada anak didik," ujar Rektor.
Unpar telah menganggarkan sejumlah dana bagi mereka yang berprestasi tapi memiliki keterbatasan dana. Beasiswa ini diwujudkan dalam bentuk beasiswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Beasiswa sebesar Rp 12 miliar dialokasikan tiap tahunnya untuk mendorong keterbukaan akses pendidikan.
Baca juga: Uniknya Museum Anak Bajang di Sleman, Tempat Belajar dan Berkesenian
Kepala Kantor Pemasaran dan Admisi (KPA) Unpar Stefanus Edy Panca pun mengungkapkan, Unpar membuka peluang bersama sekolah mitra terkait berbagai proyek demi kepentingan bersama.
"Tentunya dalam kerangka membangun hubungan baik antara sekolah dan Unpar dalam konteks pendidikan menengah dan tinggi," tandas Stefanus Edy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.