Taliban Kuasai Afganistan, Ini Pendapat Guru Besar UNS

Selain itu, ia juga mengatakan, keberhasilan Taliban menguasai Afghanistan tidak dapat dilepaskan dari pandemi Covid-19 yang hingga kini masih melanda dunia.

Dia mengungkapkan, hingga kini nampaknya belum ada sinyal perdamaian di antara kedua belah pihak.

Dia mengaku akan terus memantau dinamika antara Afghanistan dan Taliban hingga beberapa waktu yang akan datang.

Taliban yang pada dekade perang melawan invasi Rusia adalah menjadi anak didik CIA AS untuk mengusir Rusia atas dukungan AS.

Namun, saat ini ada isu santer bahwa Rusia membantu pendanaan bagi aksi Taliban baru-baru ini.

Adapun isu lain yang menyudutkan Taliban bahwa pemerolehan dana Taliban yang lain berasal dari bisnis narkoba dan perampokan perlu diteliti lebih lanjut.

Baca juga: UNS Terima 12.598 Mahasiswa Baru

"Drama pendudukan Taliban atas kekuasaan Afghanistan ini masih berlangsung dan terus akan ada berita secara dinamis perkembangan terbaru, sehingga terlalu cepat untuk memberikan kesimpulan terlalu dini," pungkas dia.