Sepi Peminat, Prospek Kerja Jurusan Ilmu Sejarah Terbuka Lebar

KOMPAS.com - Saat ini masih ada siswa kelas 12 yang berjibaku dengan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021.

Dalam pemilihan program studi (prodi) di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) biasanya dibagi menjadi dua kelompok. Yakni Sains dan Teknologi (Saintek) dan Sosial Humaniora (Soshum).

Salah satu prodi yang ada di Soshum yakni Ilmu Sejarah. Saat menjalani pendidikan di jenjang SMP atau SMA, pelajaran Sejarah dianggap membosankan bagi sebagian siswa.

Di jenjang perguruan tinggi, Ilmu Sejarah juga memiliki jumlah peminat lebih sedikit dibandingkan jurusan-jurusan lain.

Baca juga: 20 Prodi dengan Nilai UTBK-SBMPTN 2020 Tertinggi

Merangkum laman LTMPT, Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dalam SBMPTN mempunyai daya tampung untuk Ilmu Sejarah sebanyak 23 dan peminatnya pada tahun 2020 sebanyak 277.

Sedangkan prodi lain dari kelompok Soshum, misalnya Ilmu Administrasi Negara, dengan daya tampung 31 peminatnya pada tahun 2020 mencapai 1.200

Hal serupa juga terjadi di Ilmu Sejarah di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Sejarah mempunyai daya tampung 16 dan peminatnya tahun 2020 sebanyak 252. Sedangkan di prodi lain di kelompok Soshum, Akuntansi dengan daya tampung 53, peminatnya di tahun 2020 sebesar 2.108.

Meskipun tak banyak peminat, Ilmu Sejarah memiliki prospek kerja yang tak kalah hebat dari jurusan lain.

Merangkum laman Kagama.co, ada sejumlah peluang pekerjaan menarik bagi kalian yang akan memilih atau sudah menempuh pendidikan Ilmu Sejarah.

Baca juga: Daya Tampung UGM di SBMPTN 2021, Ada 69 Prodi S1

1. Dosen dan Guru Sejarah

Jika kalian mempunyai minat di bidang public speaking dan menyukai berbagi pengetahuan? Menjadi dosen dan guru sejarah bisa menjadi “jalan ninjamu” untuk mengembangkan karier setelah lulus nanti.

Lapangan pekerjaan menjadi dosen maupun guru, sudah jelas prospek kerjanya terbuka lebar, karena tenaga pengajar selalu dibutuhkan di mana-mana.

Apalagi jika kariermu berkembang dan cermat memanfaatkan kesempatan, maka gaji yang diperoleh dari mengajar juga besar.

2. Penulis Sejarah

Menekuni Ilmu Sejarah juga bisa membawamu ke dunia jurnalistik. Pada umumnya mahasiswa bidang ilmu sosial dan humaniora, akan banyak diberikan tugas yang melatih keterampilan menulis.

Apalagi bila kamu sejak awal memang sudah hobi dan berminat ke dunia jurnalistik, Ilmu Sejarah bisa menjadi modal dasarmu. Kamu bisa menjadi penulis buku sejarah, penulis skenario film sejarah, atau wartawan khusus rubrik sejarah.

3. Peneliti

Jika kamu punya cita-cita mengembangkan ilmu di bidang sejarah? Memilih prodi Ilmu Sejarah bisa menjadi wadah bagimu untuk mewujudkannya.

Baca juga: Daya Tampung 67 Prodi UNS di SBMPTN 2021

Peneliti sejarah sangat dibutuhkan di berbagai lembaga. Seperti lembaga pendidikan, balai konservasi dan cagar budaya, dinas kebudayaan, lembaga kearsiapan, dan lain-lain.

4. Pekerja di Sektor Pariwisata

Saat ini, kesempatan bekerja di bidang pariwisata juga semakin luas. Salah satu modal yang dibutuhkan untuk menjadi tenaga kerja di bidang ini yaitu kemampuan memahami sejarah Indonesia.

Sehingga wawasan yang diperoleh dengan menekuni Ilmu sejarah sangat bermanfaat buat orang yang bekerja sebagai pemandu wisata, pengelola wisata, pegawai biro perjalanan wisata, koordinator event, dan pegawai di perhotelan.

5. Pengamat Sejarah

Meski sering diremehkan dan dibilang tidak populer, namun menjadi pengamat sejarah justru memiliki keunggulan. Karena jarang peminat, profesi ini menjadi langka. 

Baca juga: Kuliah Teknik tapi Belajar Kedokteran, Ini Prospek Kerja Prodi Teknik Biomedis

Tentunya lulusan Ilmu Sejarah juga bakal dicari-cari. Selain di Indonesia, bisa juga jadi sejarawan di negara lain. Dengan pekerjaanmu yang sudah berada di level internasional, selain bisa semakin kaya dari segi penghasilan dan relasi, sekaligus punya kesempatan berkeliling dunia.

6. Pengamat Museum

Wisata sejarah seperti museum saat ini juga menjadi salah satu fokus pengembangan negara untuk meningkatkan pariwisata. Bahkan di beberapa negara memberikan perhatian khusus bagi pengembangan museum, sehingga profesi sebagai pengamat museum ini sangat dihargai.

Baca juga: Tertarik Kuliah Teknik Industri? Ini Lho Prospek Kerjanya Nanti

Ilmu Sejarah tidak hanya memberikan pengetahuan mengenai riwayat kebudayaan, tetapi lebih dari itu. Misalnya sejarah ekonomi, politik, sosial, pariwisata, teknologi, dan masih banyak lagi.

Karena semua elemen kehidupan memiliki histori. Luas belajarnya, luas pula masa depan bagi lulusan Ilmu Sejarah. Masih ragu lagi untuk memilih prodi Ilmu Sejarah?