Oleh: Diana Hayati | Editor Komik Pendidikan – Elex Media Komputindo
KOMPAS.com - Tahun baru, bacaan baru! Tentunya bacaan seru yang juga menambah wawasan, khususnya untuk anak-anak kita. Seri komik pendidikan "Why?" kembali hadir dengan tema yang pastinya selalu menarik.
Kali ini, saatnya anak-anak diajak mengulik rahasia-rahasia sains yang ada di balik makanan.
Jika selama ini anak-anak malas makan, enggan mencoba masakan baru, ataupun tidak tertarik membantu orangtua di dapur, sepertinya "Why? The Science of Cooking - Sains Dalam Memasak" bisa membantu mengubah kebiasaan mereka.
Cerita bermula ketika dua tokoh utama dalam buku ini, yaitu Omji dan Komji, memasuki Institut Ilmu Memasak untuk mendaftar kursus memasak, tapi di sana mereka justru bertemu dengan seorang koki aneh, Chef Kim Bongdal.
Bersama Omji dan Komji, Chef Kim Bongdal akan mengajak anak-anak untuk meneriakkan moto “Memasak adalah Sains!”
Loh, apa hubungannya goreng-menggoreng, merebus, menumis, ataupun membakar dengan sains? Ya, justru itu semua adalah sains!
Baca juga: Tempora Mutantur: Refleksi 36 Tahun Perjalanan Elex Media Komputindo
Fenomena perpindahan panas dari api kompor yang dihantarkan ke bahan masakan dan perubahan rasa makanan yang membuatnya semakin lezat sudah kita anggap sebagai hal yang biasa saja.
Rasa yang meningkatkan nafsu makan dan warna yang terlihat lezat ketika senyawa asam amino bertemu dengan panas merupakan reaksi kimia, sedangkan tekstur makanan yang dirasakan di mulut dapat dijelaskan oleh fenomena fisika.
Karena itulah, bisa dikatakan bahwa kegiatan memasak dan memakannya merupakan bagian dari sains.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.