Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Manusia juga Punya Hasrat Menikahi Selain Manusia, Gangguan Jiwa?

Kompas.com - 12/06/2022, 21:40 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Pada hakikatnya manusia hidup, berkembang, memiliki keturunan, berpasangan dan menikah dengan lawan jenisnya sesama manusia.

Begitu pun dengan hewan yang akan berpasangan dan menikah dengan hewan yang satu spesies dengannya.

Namun, mungkin Anda pernah mendengar atau membaca ada banyak sekali peristiwa di mana ternyata seorang manusia memiliki kecenderungan atau hasrat untuk menikah dengan hal-hal non-manusia seperti benda-benda mati, karakter sebuah anime, hewan, robot dan lain sebagainya.

Beberapa hari lalu, viral sebuah video seorang pria di Gresik, Jawa Timur yang dikabarkan sedang melakukan prosesi pernikahan dengan seekor domba.

Diluar dari kasus yang ternyata hanya dilakukan demi membuat konnten dan target mendapatkan like serta followers akun media sosial saja, banyak sekali contoh hasrat menikah dengan sesuatu yang bukan manusia. Berikut beberapa di antaranya.

Pada tahun 2009, ada seorang gamer pria di Jepang yang saking cintanya kepada tokoh anime yang dimainkannya dalam perangkat Nintedo DS, ia pun menikahinya.

Baca juga: Cerita di Balik Pria Nikahi Domba, Videonya Bikin Heboh, MUI Gresik Sampai Bereaksi

Gamer berinisial Sal9000 itu jatuh cinta kepada karakter bernama Nene Anegasaki dalam game Love Plus, sebuah game simulasi kencan.

Masih dari Jepang, pada tahun 2018 ada pula pria yang menikahi hologram anime. Pria tersebut bernama Akihiko Kondo menikahi anime bernama Hatsune Miku.

Sementara, seorang pria bernama Zheng berasal dari China menikahi robot ciptaannya sendiri di depan ibu, kawan-kawan dan rekan-rekan kerjanya.

Zheng yang merupakan lulusan Universitas Zhejiang, China pada 2011 dengan gelar master ilmu inteelijensia artifisial menikahi robot yang diberi nama Yingying sebagai istrinya itu terjadi pada tahun 2017 lalu.

Dengan banyak contoh kasus seperti ini, timbul pertanyaan mendasar tentang apa yang sebenarnya terjadi pada orang-orang yang memiliki kecenderungan hasrat menikah dengan sesuatu yang bukan manusia?

Eunike Sri Tyas Suci dari Fakultas Psikologi Unika Atma Jaya mengatakan bahwa sebenarnya dari beberapa kasus pernikahan dengan sesuatu yang bukan manusia entah itu benda mati ataupun hewan tersebut tidak dilakukan dalam kondisi keterpaksaan ataupun siksaan gangguan kejiwaan.

“Mereka tidak mengalami gangguan jiwa, keputusannya rasional hanya berbeda dengan kita,” kata Tyas kepada Kompas.com Kamis (10/6/2022).

Sebab, kata Tyas, tidak semua hal yang dilakukan sedikit berbeda dengan orang lain merupakan pertanda orang tersebut mengalami gangguan kejiwan.

Adapun, tolak ukur seseorang mengalami gangguan kejiwaan itu ada banyak indikatornya dan tenaga ahli terkait seperti psikolog klinis dan psikiater yang akan melakukan evaluasi terhadap kondisi orang yang dimaksud.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com