Penyebab Hiu Megalodon Punah Menurut Para Ahli

KOMPAS.com - Berdasarkan laporan yang terbit di jurnal Palaeogeography, Palaeoclimatology, Palaeoecology, Megalodon punah pada Zaman Pliosen (5,3–2,58 juta tahun yang lalu) karena populasi mangsa favoritnya, paus kecil, juga punah.

Laporan itu juga menunjukkan fosil tulang dari hewan mangsa hiu terbesar yang pernah hidup di Bumi.

Fosil yang ditemukan di situs bernama Aguada de Lomas, Peru selatan, itu memiliki bekas gigitan hiu besar, sehingga menunjukkan spesies yang dimangsa Megalodon.

Dilansir dari Live Science melalui KOMPAS.com, penulis utama laporan tersebut dari University of Pisa, Alberto Collareta mengatakan bahwa Megalodon memakan paus balin (Piscobalaena nana) yang saat ini sudah punah dan anjing laut awal (Piscophoca pacifica).

Baca juga: Koala Ditetapkan Hewan Terancam Punah, Australia Disebut Lamban

Christina Slager dari Aquarium of the Bay, San Francisco, mengatakan bahwa hiu putih besar juga suka menyantap anjing laut dan singa laut, tetapi biasanya hanya akan mencari ikan paus.

Kecuali paus kerdil, semua paus balin saat ini berukuran jauh lebih besar dibandingkan ukuran hiu putih besar.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Selasa (8/3/2022), Kenshu Shimada, profesor paleobiologi di Universitas DePaul, menjelaskan bahwa paus kemungkinan besar menjadi lebih besar daripada hiu.

"Evolusi perilaku migrasi paus dengan ukuran tubuh yang besar pasti telah membantu mereka melakukan perjalanan jarak jauh dan mengeksploitasi sumber makanan tidak hanya di sepanjang pantai tetapi juga di tengah lautan,” ujar Kenshu.

Akan tetapi, interaksi Megalodon dengan paus yang menjadi mangsanya belum diketahui secara pasti.

Baca juga: Lebih Pintar Kucing atau Anjing? Ini Penjelasan Ahli Kognisi Hewan

Collareta dan timnya mengakui bahwa "hampir tidak mungkin membedakan antara pemangsaan aktif dan pasif ketika berhadapan dengan spesimen fosil," namun mereka percaya bahwa mungkin Megalodon aktif dalam berburu paus berukuran kecil.

Salah satu fosil mangsa Megalodon yang ditemukan bahkan berupa tengkorak ikan paus yang langsung digigit, tepat setelah daging kepalanya.

Menurut para peneliti, bekas gigitan tersebut jelas dibuat oleh Megalodon, karena satu tanda gigi saja berukuran lebih dari 5,08.

Selain hilangnya makanan, Slager mengatakan bahwa penyebab punahnya hiu raksasa tersebut adalah perubahan iklim.

"Berdasarkan sisa-sisanya, megalodon lebih menyukai perairan yang lebih hangat," ujar Slager.

Baca juga: Waspada, 3 Hewan Ini Bisa Muncul Tiba-tiba dari Lubang Kloset

"Zaman Es dimulai ketika spesies ini punah, tetapi faktor lain selain perubahan iklim dapat menjelaskan penyebab Megalodon punah," imbuhnya.