BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan pada 5-6 Februari 2024

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah wilayah di Indonesia masih akan diguyur hujan pada 5-6 Februari 2024.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menyampaikan, saat ini berbagai wilayah di Indonesia telah memasuki puncak musim hujan.

"Puncak musim hujan diprediksi terjadi pada akhir Januari-awal Februari 2024. Secara umum musim hujan masih berlangsung hingga April 2024," ujarnya, Selasa (30/1/2024).

Berikut beberapa wilayah di Indonesia yang berpotensi diguyur hujan pada 5-6 Februari 2024.

Baca juga: Kapan Puncak Musim Hujan 2024? Ini Prakiraan BMKG

Wilayah yang berpotensi hujan pada 5-6 Februari 2024

Berdasarkan data yang dirilis BMKG, berikut sejumlah wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan pada periode 5-6 Februari 2024:

1. Bali, NTB, dan NTT

Secara umum Bali, NTB, dan NTT akan alami hujan ringan. Namun sebagian wilayah lainnya di NTB berpotensi hujan sedang. Sedangkan sebagian wilayah di NTT akan berpotensi hujan lebat.

2. Sumatera

Wilayah di Sumatera umumnya cerah berawan. Namun Lampung, Bengkulu, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Bangka Belitung, dan Jambi berpotensi hujan sedang.

3. Jawa

Jawa secara umum akan diguyur hujan sedang. Namun untuk wilayah Yogyakarta, Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta berpotensi hujan sedang. Sedangkan Jawa Tengah dan Jawa Timur bisa berpotensi hujan lebat.

4. Kalimantan

Berbagai wilayah di Kalimantan secara umum cerah berawan. Namun Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara berpotensi hujan sedang.

Baca juga: Puncak Musim Hujan Terjadi Bersamaan dengan El Nino, Apa Dampaknya?

5. Sulawesi

Wilayah Sulawesi umumnya hujan ringan. Namun, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara berpotensi hujan sedang. Sementara untuk Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah berpotensi hujan lebat.

6. Maluku dan Papua

Daerah Maluku dan Papua secara umum hujan ringan. Tapi, Maluku, Papua, Papua Barat, dan Maluku Utara berpotensi hujan sedang.

Baca juga: El Nino Melemah, Bagaimana Potensi Hujan di Februari 2024?