Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta soal Saptoyogo Purnomo, Atlet Lari Peraih Emas Pertama di Asian Para Games 2022

Kompas.com - 24/10/2023, 12:15 WIB
Aulia Zahra Zain,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelari Saptoyogo Purnomo sukses menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia dalam ajang Asian Para Games 2022 di Hangzhou, China, pada Senin, (23/10/2023). 

Dalam ajang Asian Para Games 2022, pelari Saptoyogo Purnomo turun di nomor 400 meter putra kategori T37. 

Lomba tersebut digelar di Huanglong Sports Center dan Saptoyogo berhasil finis pertama dengan catatan waktu 54,80 detik. 

Baca juga: Profil Harris Horatius, Atlet Wushu Peraih Emas Ketiga Indonesia di Asian Games 2022

Dikutip dari Kompas.comSenin (23/10/2023), Saptoyogo berhasil mengungguli Apisit Taprom asal Thailand yang meraih perak dan Thamer Ahmed Alzahrani asal Arab Saudi yang mendapat perunggu.

"Keberhasilan Yogo merebut medali emas lari 400 meter merupakan pembuka jalan bagi medali emas Indonesia. Sebelumnya Suparni yang kita harapkan merebut emas tolak peluru hanya mampu meraih perak. Inilah medali emas yang kita nanti-nantikan," kata Wakil Sekretaris Jenderal NPC Indonesia, Rima Ferdianto, dikutip dari laman resmi Kemenpora.

Keberhasilan Saptoyogo Purnomo yang meraih medali emas cabang olahraga lari 400 meter T37 merupakan sebuah kejutan hingga namanya kini menjadi banyak perbincangan di media. 

Baca juga: Profil Muhammad Dwi Putra, Peraih Medali Emas Pertama Indonesia di Asian Games 2023

Berikut lima fakta soal Saptoyogo Purnomo: 

1. Kemampuan lari melebihi target 

Masih dari sumber yang sama, kemampuan lari Saptoyogo Purnomo pada ajang Asian Para Games 2022 kali ini melebihi target. 

Pasalnya, Saptoyogo biasanya sangat diandalkan di nomor 100 meter dan 200 meter T37 Putra. 

"Awalnya kami menargetkan Yogo untuk merebut medali emas di nomor andalannya lari 100 dan 200 meter. Namun saat lomba tadi, Yogo justru tampil pantang menyerah sehingga ia mampu menjaga konsistensi kecepatan lairinya baik di trek lurus maupun saat di tikungan," imbuh Rima.

Berkat semangatnya yang pantang menyerah, Saptoyogo berhasil lari melebihi target dan memenangkan ajang lari di nomor 400 meter putra kategori T37.

Selanjutnya, Saptoyogo akan dipersiapkan untuk mengikuti lomba nomor 100 dan 200 meter T37 putra pada Selasa (24/10/2023). 

Baca juga: Pembukaan Asian Games 2022 di Hangzhou, Menyalakan Langit Malam Tanpa Kembang Api

2. Ikut pertandingan dalam kondisi sakit 

Pelari Indonesia, Saptoyogo Purnomo melakukan selebrasi setelah berhasil meraih medali emas dalam nomor 100m putra T37 ASEAN Para Games Kamboja 2023 di Morodok Techo Stadium, Kamboja, Senin (05/06/2023). Saptoyogo berhasil finis terdepan dengan catatan waktu 11.70 detik. NPC Indonesia/ Agung Wahyudi NPC Indonesia/ Agung Wahyudi Pelari Indonesia, Saptoyogo Purnomo melakukan selebrasi setelah berhasil meraih medali emas dalam nomor 100m putra T37 ASEAN Para Games Kamboja 2023 di Morodok Techo Stadium, Kamboja, Senin (05/06/2023). Saptoyogo berhasil finis terdepan dengan catatan waktu 11.70 detik. NPC Indonesia/ Agung Wahyudi

Dilansir dari Kompas.com, Senin (23/10/2023), sepanjang pertandingan Asian Para Games 2022, Saptoyogo turun dalam kondisi sakit. 

Tidak hanya melawan rival-rivalnya, tetapi dia juga harus menahan rasa sakit di kedua pahanya. 

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com