KOMPAS.com - Serai termasuk salah satu rempah-rempah yang sering digunakan dalam masakan maupun minuman khas Indonesia.
Namun selain menjadi bumbu penyedap, serai dapat digunakan untuk mengusir serangga, salah satunya nyamuk.
Serai atau Cymbopogon citratus yang mengandung minyak citronella yang aromanya menyengat, bisa mengganggu penciuman nyamuk yang sensitif.
Bau karbon dioksida dan asam laktat pada manusia yang disukai nyamuk jadi terhalangi oleh aroma serai. Hal ini membuat nyamuk jadi kesulitan menemukan posisi manusia.
Lalu, bagaimana cara memanfaatkan serai untuk mengusir nyamuk?
Baca juga: Tak Perlu Insektisida, Ini Cara Aman Mengusir Nyamuk dengan Kopi
Berikut sejumlah cara memanfaatkan serai untuk mengusir nyamuk.
Dikutip dari Horticulture Magazine (15/6/2021), tanam serai di halaman rumah untuk mengusir nyamuk. Serai dapat tumpuh mencapai lebih dari semeter dalam waktu setahun.
Serai dapat tumbuh subur di tanah yang memiliki drainase baik dan sinar Matahari yang cukup.
Diberitakan Kompas.com (16/6/2021), irisan serai dapat diletakkan di sekitar area rumah yang banyak nyamuk.
Untuk membuatnya, siapkan 5-10 batang serai dan wadah mika.
Kupas kulit terluar serai dan cuci bersih. Lalu, potong batang serai dan masukkan dalam wadah mika yang berlubang. Tutup dan taruh di area gelap dan lembab yang disukai nyamuk.
Baca juga: Cara Mengusir Lalat dengan Garam, Ternyata Ampuh!
Tak perlu dipotong, dilansir dari Garden Gate Magazine, cukup hancurkan serai untuk mengusir nyamuk. Lalu, gosokkan serai tadi ke kulit atau pakaian. Semakin menyengat baunya, semakin ampuh menangkal nyamuk.
Alternatif lainnya, gunakan minyak esensial dari serai untuk dioleskan di kulit atau wilayah yang terserang nyamuk.
Dikutip dari Kompas TV (2/8/2023), buatlah semprotan pembasmi nyamuk dengan serai. Bahannya berupa 2-3 batang serai, air bersih, dan botol semprot.
Caranya, cuci bersih serai dan potong kecil. Rebus serai selama 10-15 menit. Tunggu air rebusan dingin dan masukkan ke botol semprot.
Baca juga: 9 Cara Mengusir Hama Tikus, Kecoak, Lalat, dan Nyamuk Pakai Gula