Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Penembakan Massal di Siam Paragon, Pelaku Remaja Diduga Alami Gangguan Mental

Kompas.com - 04/10/2023, 15:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Insiden penembakan massal terjadi di Mal Siam Paragon, Bangkok, Thailand pada Selasa (3/10/2023) sekitar pukul 16.20 waktu setempat.

Dilansir dari BBC, dua orang tewas akibat penembakan tersebut. Sementara 5 lainnya mengalami luka-luka.

Korban yang tewas merupakan warga China dan Myanmar.

Mal Siam Paragon merupakan salah satu pusat perbelanjaan utama yang berlokasi di ibu kota dan populer di kalangan penduduk lokal maupun turis.

Asisten komisaris jenderal Kepolisian Kerajaan Thailand Jenderal Polisi Samran Nualma mengatakan telah menangkap tersangka.

Baca juga: Kronologi Penembakan di Kantor MUI Pusat, Terduga Pelaku Mengaku sebagai Nabi, Ingin Bertemu Pimpinan

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Brigadir J, Kapolri: Penembakan atas Perintah Ferdy Sambo

Fakta penembakan di Siam Paragon

Berikut Kompas.com merangkum insiden penembakan di mal Siam Paragon pada Selasa (3/10/202):

1. Terjadi dalam hitungan menit

Salah satu pengujung mal, Shir Yahav (26) menceritakan bahwa kejadian penembakan di Siam Paragon itu hanya terjadi dalam hitungan menit dan membuat suasana menjadi kacau.

Para pengunjung mal berlari mencari tempat yang dianggap mereka aman.

"Kami mengikuti mereka dan kemudian mendengar beberapa tembakan, sekitar enam atau tujuh tembakan," kata dia, dilansir dari CNN.

Tak hanya pengunjung, para karyawan di mal tersebut juga berhamburan mencari selamat dengan bersembunyi di dalam toilet.

Baca juga: Fakta Penembakan Shinzo Abe, Identitas Pelaku hingga Motifnya

2. Pelaku remaja usia 14 tahun

Media Thailand mengatakan bahwa tersangka adalah remaja berusia 14 tahun.

Pihak kepolisian mengatakan, tersangka menggunakan senjata pistol yang dirancang untuk hanya menembakkan peluru hampa, tetapi telah dimodifikasi untuk menggunakan peluru.

Belum diketahui darimana tersangka mendapat senjata tersebut.

Dikutip dari Sky News, polisi hanya mengkonfirmasi bahwa tersangka masih di bawah umur.

Tersangka ditangkap di sudut Hotel Siam Kempinski pada Selasa (3/10/2023) sekitar pukul 17.10 waktu setempat. Pelaku menyerah tanpa perlawanan.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com