Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Terbaru KA Argo Wilis, Surabaya Gubeng-Bandung

Kompas.com - 27/08/2023, 13:15 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kereta api (KA) Argo Wilis melayani perjalanan dari Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur menuju Stasiun Bandung, Jawa Barat dan sebaliknya.

Dikutip dari Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023, KA ini memiliki satu kelas kereta, yakni eksekutif.

KA Argo WIlis mempunyai satu perjalanan dari Stasiun Surabaya Gubeng dan Bandung dalam sehari.

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Mutiara Selatan, Surabaya Gubeng-Bandung PP

Berikut jadwal terbaru KA Argo Wilis:

Jadwal terbaru KA Argo Wilis dari Stasiun Surabaya Gubeng

  • Surabaya Gubeng
    • Berangkat: 08.15 WIB
  • Mojokerto
    • Berangkat: 08.50 WIB
  • Jombang
    • Berangkat: 09.08 WIB
  • Kertosono
    • Berangkat: 09.22 WIB
  • Madiun
    • Berangkat: 10.12 WIB
  • Solo Balapan
    • Berangkat: 11.17 WIB
  • Yogyakarta
    • Berangkat: 12.00 WIB
  • Kutoarjo
    • Berangkat: 12.47 WIB
  • Kroya
    • Berangkat: 13.40 WIB
  • Banjar
    • Berangkat: 14.43 WIB
  • Ciamis
    • Berangkat: 15.07 WIB
  • Tasikmalaya
    • Berangkat: 15.32 WIB
  • Cipeundeuy
    • Berangkat: 16.28 WIB
  • Bandung
    • Tiba: 18.08 WIB.

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Argo Parahyangan, Jakarta-Bandung PP

Jadwal terbaru KA Argo Wilis dari Stasiun Bandung

  • Bandung
    • Berangkat: 07.40 WIB
  • Cipeundeuy
    • Berangkat: 09.30 WIB
  • Tasikmalaya
    • Berangkat: 10.12 WIB
  • Ciamis
    • Berangkat: 10.33 WIB
  • Banjar
    • Berangkat: 10.56 WIB
  • Kroya
    • Berangkat: 11.59 WIB
  • Kutoarjo
    • Berangkat: 12.52 WIB
  • Yogyakarta
    • Berangkat: 13.38 WIB
  • Solo Balapan
    • Berangkat: 14.21 WIB
  • Madiun
    • Berangkat: 15.28 WIB
  • Kertosono
    • Berangkat: 16.17 WIB
  • Jombang
    • Berangkat: 16.32 WIB
  • Mojokerto
    • Berangkat: 16.53 WIB
  • Surabaya Gubeng
    • Tiba: 17.35 WIB.

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Argo Cheribon, Gambir-Cirebon PP dan Gambir-Tegal PP

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

Tren
Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Tren
Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Tren
Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Tren
Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Tren
Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Tren
Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Tren
3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com