Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Australia Mengaku Diperas karena Paspor Rusak, Ini Penjelasan Petugas Imigrasi Bali

Kompas.com - 13/07/2023, 09:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Monique Louise Sutherland (28) seorang warga negara asal Australia mengaku diperas petugas imigrasi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, pada 5 Juni 2023.

Ia menyebut hal ini terjadi karena paspor yang digunakannya sedikit kotor. Sementara menurut Sutherland, paspornya telah diterima untuk masuk dari Australia.

Wanita tersebut lalu menyatakan bahwa kegagalan paspor tersebut merupakan penipuan terhadap turis.

Baca juga: Imigrasi Sebut Rekaman CCTV Dugaan WN Australia Dipalak di Bali Sudah Terhapus


Pengakuan turis

Dilansir dari Dailymail (10/7/2023), Monique Sutherland awalnya berangkat liburan ke Bali bersama ibunya dari Bandara Tullamarine, Melbourne. Dia sampai di Bali pada 5 Juni 2023. 

Sebelum berangkat, ia menandatangani formulir biru tambahan ketika check-in di konter Batik Air karena paspornya sedikit kotor. Namun, ia mengaku masih mendapatkan hambatan saat tiba di bandara Bali.

"Saya ditanya apakah saya sendirian, dan apakah saya seorang pelancong rutin (yang sebenarnya bukan saya). Kemudian saya dibawa ke ruang interogasi kecil," kata Sutherland.

Wanita tersebut mengatakan pihak imigrasi menanyainya selama lebih dari satu jam. Ia mengaku takut saat petugas berbicara dalam bahasa Indonesia.

Menurut pengakuannya, petugas lalu meminta ia membayar 1.500 dollar Australia atau sekitar Rp 15,5 juta agar bisa masuk Bali dan tidak dideportasi. Sutherland dan ibunya menolak membayar karena paspornya sudah diterima. 

Setelah pulang, Sutherland menghubungi petugas di Melbourne yang memberitahunya bahwa penolakan paspor tersebut kemungkinan besar adalah penipuan.

"Paspor saya tidak pernah menjadi masalah sebenarnya. Itu adalah cara mudah untuk mendapatkan uang dari turis yang tidak berpengalaman," kata Sutherland.

Baca juga: Kadispar Tanggapi WNA yang Mengaku Diperas Petugas Imigrasi di Bali

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com