Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Pendarahan Otak? Ini Penyebab, Gejala dan Pengobatannya

Kompas.com - 29/12/2022, 14:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presenter Indra Bekti masih tidak sadarkan diri setelah ditemukan pingsan di kamar mandi di tempat kerjanya pada Rabu (28/12/2022) pagi.

Manajer Indra Bekti, Roy mengatakan, Bekti pun langsung dibawa ke RS Abdi Waluyo, Jakarta Pusat.

Presenter sekaligus rekan kerja Indra Bekti, Indy Barends juga menyampaikan kondisi Bekti yang mengalami pecah pembuluh darah di kepala.

"Disampaikan bahwa pembuluh darah kepala sebelah kiri itu pecah, jadi sudah kena ke batang otak," ujar Indy, dikutip dari Kompas.com, Rabu (28/12/2022).

Sebelumnya, Indra Bekti memang sempat mengeluh terkait sakit kepala yang sering dialaminya.

Lalu, apa itu pendarahan otak? apa penyebab, gejala hingga cara pengobatannya?

Baca juga: Budayawan Betawi Ridwan Saidi Alami Pendarahan Otak Sebelum Meninggal, Ini Gejala dan Penyebabnya


Apa itu pendarahan otak?

Dilansir dari WebMD, (11/9/2022), pendarahan otak adalah salah satu jenis stroke.

Kondisi ini terjadi saat darah dari trauma atau benturan mengisi jaringan otak dan menyebabkan pembengkakan atau edema serebral.

Darah yang terkumpul menjadi massa yang disebut hematoma.

Kondisi ini meningkatkan tekanan pada jaringan otak di dekatnya dan mengurangi aliran darah vital, hingga membunuh sel-sel otak.

Pendarahan dapat terjadi di dalam otak, antara otak dan selaput yang menutupinya, antara lapisan penutup otak atau antara tengkorak dan penutup otak.

Akibatnya, arteri pecah di otak dan menyebabkan pendarahan lokal di jaringan sekitarnya.

Adapun pendarahan ini membunuh sel-sel otak.

Pada beberapa kasus, pendarahan otak dapat melumpuhkan atau mengancam jiwa.

Oleh karena itu, penting untuk mendapatkan bantuan medis dengan segera jika Anda atau seseorang mengalaminya.

Baca juga: Penyebab Pendarahan Otak dan Cara Mencegahnya

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com