Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Top 5 Instansi dengan Jumlah Tenaga Non-ASN Terbanyak, Mana Saja?

Kompas.com - 05/10/2022, 14:00 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyampaikan hasil rekapitulasi pendataan tenaga non-Aparatur Sipil Negara (ASN) tahap prafinalisasi.

Hasil rekapitulasi pendataan tenaga non-ASN tahap prafinalisasi dapat dilihat di laman https://pengumuman-nonasn.bkn.go.id/pengumuman.

Adapun informasi tersebut disampaikan BKN melalui unggahan di akun media sosialnya di Twitter, Instagram, dan Facebook.

Kepada Kompas.com, Rabu (5/10/2022), Kepala Biro Humas, Hukum dan Kerja Sama BKN Satya Pratama yang mengirimkan link unggahan mengenai hasil rekapitulasi tenaga non-ASN.

Berikut top 5 instansi dengan jumlah tenaga non-ASN terbanyak:


Baca juga: Adakah Konsekuensi apabila Tidak Menyampaikan Data Pegawai Non-ASN?

Top 5 instansi dengan tenaga non-ASN terbanyak

Tangkapan layar portal pendataan tenaga non-ASN BKN. Pemerintah meminta seluruh instansi melakukan pendataan tenaga honorer. BKN Tangkapan layar portal pendataan tenaga non-ASN BKN. Pemerintah meminta seluruh instansi melakukan pendataan tenaga honorer.

Data didapat berdasarkan hasil pendataan tenaga non-ASN tahap prafinalisasi per 30 September 2022.

  1. Kementerian Agama (Kemenag): 139.560 non-ASN
  2. Kementerian Sosial (Kemensos): 40.715 non-ASN
  3. Pemerintah Provinsi Jawa Timur: 24.875 non-ASN
  4. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: 21.888 non-ASN
  5. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah: 21.757 non-ASN.

Baca juga: Pendataan Non-ASN Bukan untuk Angkat Honorer Jadi PNS, Apa Tujuannya?

Instansi yang tidak melakukan pendataan tenaga non-ASN

Berikut sejumlah instansi yang tidak melakukan pendataan tenaga non-ASN berdasarkan data BKN per 30 September 2022:

Instansi pusat

  • Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
  • Kejaksaan Agung
  • Badan Kepegawaian Negara
  • Lembaga Ketahanan Nasional RI
  • Kepolisian Negara
  • Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
  • Sekretariat Kabinet
  • Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam
  • Setjen Komisi Pemberantasan Korupsi
  • Badan Keamanan Laut RI
  • Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
  • Ombudsman Repulik Indonesia
  • Badan Nasional Pengelola Perbatasan
  • Badan Riset dan Inovasi Nasional.

Baca juga: Menpan-RB Surati Instansi untuk Verifikasi dan Validasi Data Tenaga Non-ASN

Pemerintah daerah

  • Pemerintah Kabupaten Jayawijaya
  • Pemerintah Kabupaten Paniai
  • Pemerintah Kabupaten Boven Digoel
  • Pemerintah Kabupaten Yahukimo
  • Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang
  • Pemerintah Kabupaten Keerom
  • Pemerintah Kabupaten Supiori
  • Pemerintah Kabupaten Mamberamo Raya
  • Pemerintah Kabupaten Mamberamo Tengah
  • Pemerintah Kabupaten Lanny Jaya
  • Pemerintah Kabupaten Dogiyai
  • Pemerintah Kabupaten Puncak
  • Pemerintah Kabupaten Deiyai
  • Pemerintah Kabupaten Intan Jaya
  • Pemerintah Kabupaten Nagekeo
  • Pemerintah Kabupaten Manokwari
  • Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama
  • Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan.

Baca juga: Viral, Video ASN di Sinjai Tendang Motor Pengendara Wanita hingga Jatuh, Ini Kata BKN

Tujuan pendataan tenaga non-ASN

BKN menginformasikan, untuk memastikan validitas data dan akuntabilitas pendataan, masing-masing kementerian/lembaga dan pemerintah daerah juga wajib melakukan verifikasi dan validasi kembali.

Setelah itu, mengumumkannya melalui kanal informasi instansi secara resmi.

Ditekankan bahwa pendataan ini bertujuan untuk memetakan dan mengetahui jumlah tenaga non-ASN di lingkungan instansi pemerintah, bukan untuk pengangkatan secara langsung.

Baca juga: PNS dan PPPK BKN Dilarang Jadi Pemilik atau Pengajar Bimbel Calon ASN, Ini Aturannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com