Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Galileo Galilei, Perjalanan Hidup hingga Penemuannya

Kompas.com - 18/03/2022, 16:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Banyak ilmuwan di dunia yang berjasa terhadap perkembangan ilmu astronomi. Salah satunya Galileo Galilei.

Astronom Italia Galileo Galilei memberikan sejumlah wawasan ilmiah yang meletakkan dasar bagi ilmuwan masa depan.

Penyelidikannya tentang hukum gerak dan perbaikan pada teleskop membantu lebih jauh memahami dunia dan alam semesta di sekitarnya.

Dia orang yang mempertanyakan kebenaran yang diyakini masyarakat saat itu, yaitu Bumi sebagai pusat tata surya dan benda langit lainnya memutari bumi.

Jalannya tidak mulus untuk membuktikan bahwa anggapan masyarakat saat itu salah besar.

Berikut kisah dan penemuannya.

Baca juga: Profil Pratiwi Sudarmono, Astronot Pertama Indonesia

Kisah Galileo Galilei

Galileo Galilei adalah seorang fisikawan dan astronom asal Italia. Dilansir dari laman NASA, Galileo lahir di Pisa pada 15 Februari 1564.

Ayah Galileo, Vincenzo Galilei, adalah seorang musisi terkenal. Vincenzo memutuskan bahwa putranya harus menjadi dokter.

Oleh karena itu, pada 1581, Galileo dikirim ke Universitas Pisa untuk belajar kedokteran. Pada saat menjadi mahasiswa di universitas, Galileo menemukan bahwa dia memiliki bakat matematika.

Dia mampu membujuk ayahnya untuk mengizinkannya meninggalkan universitas dan menjadi guru matematika. Dia kemudian menjadi profesor matematika.

Singkat cerita pada 1609, Galileo mendengar tentang penemuan teropong, alat yang membuat objek yang jauh tampak lebih dekat.

Galileo menggunakan pengetahuan matematika dan keterampilan teknis untuk meningkatkan teropong dan membangun teleskop

Pada tahun yang sama, dia menjadi orang pertama yang melihat Bulan melalui teleskop dan membuat penemuan astronomi pertamanya.

Dia menemukan bahwa Bulan tidak mulus, tetapi bergunung-gunung dan berlubang-lubang, sama seperti Bumi.

Dia kemudian menggunakan teleskop yang baru ditemukannya untuk menemukan empat bulan yang mengelilingi Yupiter, mempelajari Saturnus, mengamati fase-fase Venus, dan mempelajari bintik matahari.

Baca juga: Fakta-fakta 8 Planet di Tata Surya dan Kemungkinan Planet Kesembilan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com