Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Lupa Buat Watermark Saat Kirim File KTP, Ini Caranya!

Kompas.com - 03/09/2021, 13:25 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kartu Tanda Penduduk (KTP) menjadi salah satu dokumen penting karena sering digunakan untuk memverifikasi berbagai hal.

Pada era modern seperti sekarang, banyak yang meminta pengiriman foto atau memindai KTP untuk memverifikasi data diri.

Hal ini perlu diwaspadai karena sering terjadi kasus penyalahgunaan data dengan menggunakan KTP orang lain.

Oleh karena itu, kita tak boleh sembarangan mengirim foto pada pihak yang tidak dikenal agar tidak terjadi kebocoran data KTP.

Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui akun Instagram resminya, @kemenkominfo, memberi tips untuk mencegah penyalahgunaan KTP ketika hendak dikirimkan ke orang lain.

Baca juga: Mengapa Tidak Boleh Sembarangan Memberikan Foto dan Nomor KTP?

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kementerian Kominfo (@kemenkominfo)

Baca juga: Jangan Bongkar Chip KTP Elektronik Anda, Ini yang Perlu Diketahui

Berikan watermark

Caranya mudah, yaitu dengan memberikan watermark atau tanda air yang bisa dibuat dengan cara diedit secara digital maupun tulis tangan.

Watermark ini setidaknya harus berisi keterangan tanggal dan kepada siapa foto/scan KTP atau berkas penting lainnya akan diberikan.

Tujuannya, jika data tersebut disalahgunakan, pemilik KTP bisa mengetahui pihak mana yang melakukan penyalahgunaan tersebut.

Jika pihak yang meminta KTP hanya menggunakannya untuk kebutuhan verifikasi, pasti pihak tersebut akan menerima bukti scan KTP dengan watermark.

Namun, jika pihak tersebut meminta scan KTP tanpa watermark, pemilik KTP perlu curiga dan harus mempertimbangkan ulang untuk memberikan data. 

Baca juga: Ramai Dibicarakan, Apa Itu Chip KTP Elektronik?

Berikut cara membuat watermark pada scan KTP:

  1. Foto KTP dengan benar
  2. Buka aplikasi edit foto
    Aplikasi sederhana untuk edit foto di ponsel misalnya, Phonto, PicsArt, atau bisa juga dengan fitur Instagram Story
  3. Klik fitur tambahkan tulisan yang ada dalam aplikasi
  4. Ketik informasi berupa tanggal scan dan kepentingannya.
    Contohnya: SCAN KTP PADA 3-9-2021 UNTUK VERIFIKASI E-WALLET
  5. Taruh tulisan pada area kosong yang ada di KTP. Pastikan tidak menutupi informasi pentingnya.

Bagaimana jika diminta langsung mendokumentasikan KTP lewat aplikasi?

Caranya juga mudah, berikan watermark berupa tulisan di kertas kecil dan tempelkan di KTP atau dokumen lainnya.

Baca juga: Viral, Video Pembongkaran Chip KTP Elektronik yang Disebutkan Dapat Melacak Seseorang, Ini Penjelasan Dukcapil

Jangan sembarangan bagikan foto selfie KTP

Diberitakan Kompas.com, 20 Oktober 2020, masyarakat diingatkan untuk lebih berhati-hati dan tidak sembarangan menyebarkan foto selfie dengan KTP.

Alasannya, hal itu dapat dimanfaatkan oleh oknum atau pihak tak bertanggung jawab memanfaatkan foto selfie KTP yang disebarkan.

"Kalau sudah seperti itu kita akan rawan pencurian data pribadi atau identitas pribadi yang bisa disalahgunakan orang. Atau, orang itu bisa memakai data pribadi atau menyamar sebagai kita. Bisa melakukan peminjaman atas nama kita, pembelian atas nama kita," ujar pengamat teknologi, Rubi Alamsyah.

Penyalahgunaan oleh pihak tak bertanggung jawab yang dimaksud, misalnya, melakukan pinjaman melalui aplikasi atau melakukan pembelian barang.

Dengan adanya selfie KTP tersebut, pelaku berpura-pura melakukan transaksi seolah pemilik KTP yang meminjam atau membeli, sehingga harus bertanggung jawab.

Selain itu, Ruby mengingatkan foto KTP saat selfie KTP juga bisa pula dipotong pihak tak bertanggung jawab untuk dimanfaatkan bagian KTP-nya saja, misalnya untuk pembobolan akun rekening.

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, ia menyarankan masyarakat tak memberikan foto selfie KTP-nya secara sembarangan.

Baca juga: Ramai Video Pembongkaran Chip KTP Elektronik, Apa Saja Data di Dalamnya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Helikopter yang Membawa Presiden Iran Ditemukan, Seluruh Bagian Hangus Terbakar

Helikopter yang Membawa Presiden Iran Ditemukan, Seluruh Bagian Hangus Terbakar

Tren
Benarkah Pembangunan Tol Jadi Solusi Jalanan Rawan Longsor di Sumatera Barat?

Benarkah Pembangunan Tol Jadi Solusi Jalanan Rawan Longsor di Sumatera Barat?

Tren
6 Fakta Pesawat Latih Jatuh di BSD, Sempat Hilang Kontak

6 Fakta Pesawat Latih Jatuh di BSD, Sempat Hilang Kontak

Tren
Cerita Perempuan di Surabaya, 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi

Cerita Perempuan di Surabaya, 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi

Tren
Ucapan dan Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 2024

Ucapan dan Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 2024

Tren
Polisi Ungkap Kronologi Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Polisi Ungkap Kronologi Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Tren
Kasus Covid-19 di Singapura Naik Nyaris 2 Kali Lipat, Diproyeksi Meledak Juni 2024

Kasus Covid-19 di Singapura Naik Nyaris 2 Kali Lipat, Diproyeksi Meledak Juni 2024

Tren
Helikopter yang Bawa Presiden Iran Jatuh, Pencarian Masih Berlanjut

Helikopter yang Bawa Presiden Iran Jatuh, Pencarian Masih Berlanjut

Tren
Alasan Tidak Boleh Minum Teh Saat Perut Kosong, Ini yang Akan Terjadi

Alasan Tidak Boleh Minum Teh Saat Perut Kosong, Ini yang Akan Terjadi

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 20-21 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 20-21 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2024, Pesawat Jatuh di BSD

[POPULER TREN] Daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2024, Pesawat Jatuh di BSD

Tren
Warga Jabar jadi Pengguna Pinjol Terbanyak di Indonesia, Ekonom Soroti Persib Gandeng Sponsor Pinjol

Warga Jabar jadi Pengguna Pinjol Terbanyak di Indonesia, Ekonom Soroti Persib Gandeng Sponsor Pinjol

Tren
Starlink Milik Elon Musk Resmi Beroperasi di Indonesia, Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Starlink Milik Elon Musk Resmi Beroperasi di Indonesia, Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Tren
Mengenal Voice of Baceprot, Grup Metal Garut yang Jadi Sorotan Utama Forbes 30 Under 30 2024

Mengenal Voice of Baceprot, Grup Metal Garut yang Jadi Sorotan Utama Forbes 30 Under 30 2024

Tren
Daftar Korban Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Daftar Korban Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com