Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Disalahartikan, Ini Makna Minal Aidin Wal Faizin

Kompas.com - 13/05/2021, 07:05 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Selamat Hari Lebaran
Minal aidin wal faizin
Mari bersalam-salaman
Saling bermaaf-maafan

KOMPAS.com - Selamat Hari Raya Idul Fitri! Biasanya, ucapan Selamat Idul Fitri atau Lebaran ini diikuti dengan permohonan maaf "Minal Aidin Wal Faizin".

Sama seperti penggalan lirik lagu yang dipopulerkan oleh grup band Gigi di atas, Lebaran merupakan momen yang tepat untuk saling bermaaf-maafan.

Karena masa pandemi Covid-19, bermaaf-maafan dan bersalam-salaman sebaiknya dilakukan secara virtual untuk mencegah penularan virus corona.

Baca juga: Ketentuan Lengkap Shalat Idul Fitri dari Kemenag

Sebenarnya, apa makna minal aidin wal faizin?

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama IAIN Surakarta dan pengasuh Ponpes Darul Afkar Klaten mengatakan, minal aidin wal faizin merupakan potongan dari ungkapan doa.

"Sebenarnya itu potongan, lengkapnya ja'alanallah minal aidin wal faizin," kata Syamsul saat dihubungi Kompas.com, Selasa (4/5/2021).

Menurut dia, ungkapan doa itu merupakan ucapan khas Lebaran di Indonesia.

Syamsul menjelaskan, arti dari ungkapan doa itu adalah 'Semoga Allah menjadikan kita termasuk dalam golongan orang-orang yang kembali dan orang-orang yang memperoleh kemenangan'.

"Maksudnya kembali ini kembali kepada fitrah, kesucian, karena dosa selama Ramadhan dihapuskan," jelas dia.

Baca juga: Kapan Lebaran? Ini Jadwal Sidang Isbat Penentuan Idul Fitri 2021

Akan tetapi, menurut Syamsul, di Indonesia terjadi banyak salah kaprah dengan mengartikannya sebagai mohon maaf lahir dan batin.

"Kadang orang memahaminya mohon maaf lahir batin, padahal itu sebenarnya doa yang dipotong," ujar Syamsul.

Biasanya, lanjut dia, umat Islam dunia lebih sering menggunakan ungkapan 'Taqabbalallahu minna wa minkum taqabbal ya karim'.

Ungkapan itu dimaksudkan untuk mendoakan sesama umat Islam agar puasanya diterima.

Ia mengatakan, ungkapan tersebut juga telah ada sejak zaman sahabat Nabi Muhammad SAW.

Oleh karena itu, banyak orang di Indonesia kemudian menggabungkan dua ungkapan itu menjadi 'taqabbalallahu minna wa minkum minal wa ja'alanallah minal aidin wal faizin'.

Baca juga: Perubahan Penjualan Tiket Kapal Pelni Menjelang Idul Fitri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com