KOMPAS.com - Media sosial berbasis teks singkat, Twitter sedang mengembangkan fitur undo send dan konten berlangganan atau subscribe.
Fitur yang dapat membatalkan atau menarik twit ini rencananya akan diarahkan untuk metode berlangganan dan pembayaran.
Dilansir dari Reuters, Jumat (5/2/2021), perusahaan Twitter telah mengkonfirmasi infomasi ini.
Juru bicara perusahaan Twitter mengatakan fitur itu sedang diuji sebagai bagian dari eksplorasi perusahaan tentang metode berlanganan atau subscribe pada platform tersebut.
Dia mengatakan, Twitter akan menguji dan mengulang kemungkinan fitur berbayar dari waktu ke waktu.
Baca juga: Trending di Twitter, Berikut 5 Fakta soal Kasus Eiger
Sebelum fitur undo send mencuat, Twitter telah melakukan uji coba untuk fitur Super Follow pada Februari 2021 lalu.
Fitur ini memungkinkan pengguna memperoleh pendapatan dari pengikut dengan menawarkan konten eksklusif, sebagai langkah pertama perusahaan menjauh dari format gratis.
Dilansir dari Forbes, 25 Februari 2021, perusahaan Twitter mempresentasikan akun Super Follow yang mengenakan biaya 4,99 dollar Amerika Serikat (AS) per bulan.
Baca juga: Sejarah Tempe, Makanan Kaya Protein yang Lahir dari Era Tanam Paksa