Salah satu perbedaan Twitter dengan media sosial lain ialah tidak adanya tombol edit.
CEO Twitter, Jack Dorsey sebelumnya mengatakan situs tersebut kemungkinan tidak akan pernah memiliki "tombol edit", fitur yang telah lama dicari pengguna.
Akan tetapi, Twitter telah memperkenalkan fitur lain, seperti memberi pertanyaan pada pengguna sebelum mengunggah twit. Salah satunya menanyakan apakah mereka ingin membaca artikel sebelum membagikannya.
Pengembangan kali ini bereksperimen dengan memungkinkan orang untuk merevisi balasan tweet sebelum dipublikasikan, terutama jika menggunakan bahasa yang dianggap berbahaya.
Sebelumnya, perusahaan Twitter melakukan survei pengguna tahun lalu, dengan menanyakan fitur mana yang diinginkan orang-orang melalui model langganan atau subscribe.
Baca juga: Saat Akun di Media Sosial Kena Bajak, Apa yang Harus Dilakukan?