Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marak Link Penipuan Tautan Bit.ly, Begini Cara Cek dan Menghindarinya

Kompas.com - 12/02/2021, 16:53 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Modus penipuan online saat ini bisa dilakukan dengan beragam cara, salah satunya dengan mengklik link atau tautan tertentu. 

Setelah mengklik tautan tersebut, Anda bisa kehilangan akun media sosial, data pribadi bahkan dana di rekening tabungan. 

Karena itu perlu hati-hati apabila mendapat kiriman link tertentu untuk kemudian diminta untuk mengkliknya. 

Baca juga: Ada Upaya Penipuan Lewat Pishing, Ini Imbauan Bukalapak

Cara mengecek link tautan

Hal itu seperti diberitahukan oleh Deyanbunayya melalui akun Twitter @Dynbnyy. Ia menerangkan mengenai cara aman menelusuri link penipuan atau phishing link.

Terutama tautan dari fasilitas memperpendek tautan, seperti bit.ly.

"Sering kan dapet link yg depannya bit[.]ly, atau s[.]id ?, itu url shortener namanya, jadi biar ringkes gitu lah,, drpd pake www https gitu. Masalahnya banyak pelaku phishing yang nyembunyiin link palsu mereka lewat shortener. Jadi si korban pun mau g mau harus ngeklik langsung," tulis utas tersebut.

Hingga Sabtu (12/2/2021) pukul 15.00, utas ini mendapat 32,3 ribu like dan 10,9 ribu retweet.

Lantas, apa itu phishing link? Bagaima cara mengetahui dan menghindarinya?

Phishing link

Security Digital Trainer, Yerry Niko Borang menjelaskan phishing diambil dari kata fishing yang artinya mengail ikan atau memancing.

Baca juga: [HOAKS] Status Berlogo WhatsApp adalah Jebakan Scammer Curi Data Pribadi

Tujuan phishing link ialah memancing dan mengarahkan orang pada suatu halaman, website bahkan aplikasi.

"Jadi mereka gimana caranya di Internet memancing seseorang agar teledor, kemudian diarahkan ke satu gerbang, satu website, atau satu aplikasi tertentu," jelas Yerry saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (12/2/2021).

Phishing link dapat berkedok tautan yang disertai dengan fasilitas perpendek tautan, seperti bit.ly atau sejenisnya yang dapat dipakai secara gratis.

"Bisa pakai shorter link seperti itu. Tapi kalau misalnya serius dia bisa beli domain yang menyerupai," ujar Yerry.

Link tersebut mengkamuflase alamat URL sebenarnya. Sehingga orang perlu klik phishing link untuk mengetahui ke mana arah sumber link.

Baca juga: INFOGRAFIK: Cara Mengamankan Akun WhatsApp dari Peretasan

Menyerupai website resmi

Lebih lanjut, Yerry menjelaskan ada macam-macam phisihing link yang bahkan menyerupai halaman resmi perbankan dan media sosial.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com