Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inggris dan AS Akan Mulai Uji Coba 'Paspor Kesehatan' Corona, Apa Itu?

Kompas.com - 18/10/2020, 15:45 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Inggris dan Amerika Serikat akan mulai bekerjasama menguji coba penggunaan 'paspor kesehatan' digital sebagai syarat masuk.

Uji coba akan diberlakukan bagi para penumpang yang terbang dari Inggris ke Amerika Serikat.

Uji coba tersebut akan dilakukan pertama kali minggu depan dalam rencana kerangka kerja global terkait perjalanan udara yang aman dari Covid-19.

CommonPass

Sistem yang diberi nama CommonPass ini didukung oleh World Economic Forum (WEF) yang dirancang untuk menciptakan standar internasional bagi penumpang untuk menunjukkan bahwa dirinya tidak terkena virus corona.

Paul Meyer, CEO di Proyek Commons mengatakan saat ini telah banyak negara yang berusaha membuka kembali perbatasannya dengan hati-hati.

Menurut Paul, diperlukan kemampuan untuk menilai kesehatan para pelancong yang datang.

Baca juga: Asyik, Pemegang Paspor Asing di Jepang Bisa Beli Tiket Shinkansen

Ia menilai ke depan menurutnya diperlukan bukti digital bagi mereka yang telah melakukan vaksinasi virus corona sebagai syarat perjalanan di masa mendatang.

Meski demikian, sejumlah pihak mengkritik skema ini karena adanya kekhawatiran atas sensitivitas dan spesifitas tes di berbagai negara.

“Ini tentang mitigasi risiko. Tidak ada solusi yang sepenuhnya aman. Ini tentang memberikan informasi yang dapat membantu negara-negara mengurangi risiko penyebarannya,” kata Paul dikutip dari The Guardian (18/10/2020). 

Uji coba paspor kesehatan sendiri akan diberlakukan bagi penumpang yang terbang dari Hethrow, Inggris ke Newark, AS menggunakan penerbangan United Airlines Rabu (21/10/2020).

Cara kerja tes

Tes nantinya dilakukan oleh perusahaan layanan perjalanan dan medis Collinson di Fasilitas Pengujian Covid-19 Swissport.

Ini juga akan dilakukan pilot Cathay Pacific pada penerbangan Hong Kong dan Singapura.

Proses sendiri nantinya adalah CommonPass yang akan mengonfirmasi kepatuhan pelancong dengan persyaratan perbatasan AS setelah dirinya melakukan tes di Bandara London selama 72 jam sebelum perjalanan.

Nantinya penumpang akan diminta mengisi kuisioner pemeriksaan kesehatan.

Jika lolos maka penumpang akan mendapatkan kode QR yang dipindai staf maskapai penerbangan.

Baca juga: Kekuatan Paspor Negara ASEAN 2020, Indonesia Urutan Berapa?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com