Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update SKB CPNS Kemenag: Peserta Diminta Unggah Sejumlah Dokumen Ini

Kompas.com - 24/08/2020, 17:51 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) telah mengeluarkan informasi terbaru berkaitan dengan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Formasi Tahun 2019.

Informasi terbaru itu disampaikan melalui Pengumuman Nomor: P 3197/SJ/B.II.2/KP.00.2/08/2020 yang dipublikasikan melalui akun media sosial resmi Kemenag.

Dalam pengumuman tersebut disampaikan bahwa SKB CPNS Kemenag Formasi Tahun 2019 tetap berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19.

Namun, belum ada jadwal dan lokasi tes SKB Kemenag. Peserta diminta mengunggah sejumlah dokumen di laman yang ditentukan.

Baca juga: Cek, Ini Jadwal dan Ketentuan SKB CPNS Kementerian Ristek/BRIN

Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan peserta SKB CPNS Kemenag:

Mengisi Daftar Riwayat Hidup (DRH)

Peserta yang dinyatakan lulus Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan berhak mengikuti SKB wajib mengisi DRH secara lengkap dan mengunggah dokumen pendukung yang dimiliki pada 24-26 Agustus 2020 di laman https://ropeg.kemenag.go.id/cpns2019/ 

Dokumen pendukung

Dokumen pendukung yang dimaksud, diunggah dalam bentuk file PDF dengan ukuran maksimal masing-masing file 400 Kb.

Adapun dokumen yang diunggah adalah sebagai berikut:

  • Sertifikat pendidik bagi yang memiliki, khusus bagi peserta pelamar formasi Guru
  • Sertifikat profes/keahlian, sertifikat bahasa asing, sertifikat dosen, dan sertifikat lainnya yang mendukung jabatan yang dilamar
  • Bukti pengalaman kerja
  • Bukti piagam/penghargaan/karya tulis ilmiah
  • Bukti keaktifan pada lembaga pendidikan, organisasi masyarakat/keagamaan/profesi/seni/budaya, dan/atau kegiatan kemasyarakatan.

Baca juga: Simak Jadwal SKB CPNS di Kemenpora, Terdiri dari 2 Tes

Jadwal dan Lokasi Pelaksanaan SKB

Lokasi tempat pelaksanaan SKB akan diselenggarakan pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota bagi seluruh peserta, baik yang mendaftar pada formasi Unit Eselon I Pusat, Kantor Wilayah Provinsi, PTKN, Balai, maupun UPT Asrama Haji.

Jadwal dan alamat lokasi lengkap tempat pelaksanaan SKB akan diumumkan kemudian.

Informasi lebih lanjut

Informasi lebih lanjut mengenai Seleksi CPNS Kemenag Formasi Tahun 2019 dapat dilihat melalui laman resmi www.kemenag.go.id dan/atau laman SSCN https://sscn.bkn.go.id serta akun Instagram @cpnskemenag2019 dan @kemenag_ri.

Peserta diimbau agar tidak memercayai apabila ada orang/pihak tertentu (calo) yang menjanjikan dapat membantu kelulusan dalam setiap tahapan seleksi dengan keharusan menyediakan sejumlah uang atau dalam bentuk apa pun.

Baca juga: Jadwal SKB CPNS Kemenkumham Diumumkan, Simak Ketentuannya...

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Daftar Ulang SKB CPNS 2019

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Tren
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Tren
8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

Tren
400 Produk Makanan India Ditandai Mengandung Kontaminasi Berbahaya

400 Produk Makanan India Ditandai Mengandung Kontaminasi Berbahaya

Tren
Kecelakaan Maut Rombongan SMK di Subang dan Urgensi Penerapan Sabuk Pengaman bagi Penumpang Bus

Kecelakaan Maut Rombongan SMK di Subang dan Urgensi Penerapan Sabuk Pengaman bagi Penumpang Bus

Tren
'Whistleblower' Israel Ungkap Kondisi Tahanan Palestina, Sering Alami Penyiksaan Ekstrem

"Whistleblower" Israel Ungkap Kondisi Tahanan Palestina, Sering Alami Penyiksaan Ekstrem

Tren
9 Negara Tolak Palestina Jadi Anggota PBB, Ada Argentina-Papua Nugini

9 Negara Tolak Palestina Jadi Anggota PBB, Ada Argentina-Papua Nugini

Tren
Vasektomi Gratis dan Dapat Uang Imbalan, Ini Penjelasan BKKBN

Vasektomi Gratis dan Dapat Uang Imbalan, Ini Penjelasan BKKBN

Tren
Pendaftaran CPNS 2024 Diundur hingga Juni 2024, Ini Alasan Kemenpan-RB

Pendaftaran CPNS 2024 Diundur hingga Juni 2024, Ini Alasan Kemenpan-RB

Tren
Profil Jajang Paliama, Mantan Pemain Timnas yang Meninggal karena Kecelakaan

Profil Jajang Paliama, Mantan Pemain Timnas yang Meninggal karena Kecelakaan

Tren
Dampak Badai Magnet Ekstrem di Indonesia, Sampai Kapan Terjadi?

Dampak Badai Magnet Ekstrem di Indonesia, Sampai Kapan Terjadi?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com