Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertempuran Midway, Titik Balik Perang Dunia II di Pasifik

Kompas.com - 27/12/2023, 09:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Sumber History

KOMPAS.com - Pertempuran Midway merupakan adu kekuatan antara Angkatan Laut Amerika Serikat dengan Angkatan Laut Kekaisaran Jepang semasa Perang Dunia II.

Pertempuran ini terjadi di Midway Atoll, Kepulauan Hawaii, sejak 4 Juni 1942 hingga 7 Juni 1942.

Amerika Serikat yang menang dalam Pertempuran Midway, tidak hanya mengamankan dominasi Sekutu di Pasifik.

Pertempuran Midway disebut-sebut sebagai titik balik perang di kawasan Asia-Pasifik, yang membuat pihak Sekutu akhirnya memenangkan Perang Dunia II.

Baca juga: Yamato, Kapal Perang Terbesar Era Perang Dunia II

Apa tujuan Jepang menyerang Midway?

Pertempuran Midway meletus enam bulan setelah serangan Jepang ke pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) di Pearl Harbor, Hawaii.

Salah satu tujuan utama Jepang terlibat Perang Dunia II adalah menyingkirkan Amerika Serikat sebagai kekuatan di Pasifik, agar dapat menguasai wilayah di Asia bagian timur dan kepulauan Pasifik.

Tujuan Jepang menyerang Midway yakni mengalahkan Armada Pasifik AS dan menggunakan Midway sebagai pangkalan untuk kembali menyerang Pearl Harbor.

Dengan demikian, Jepang bisa mengamankan dominasi di kawasan Asia-Pasifik dan mendorong AS melakukan perundingan damai.

Pada Mei 1942, Jepang sebenarnya pernah kalah melawan armada AS dalam Pertempuran Laut Koral.

Kendati demikian, Laksamana Isoroku Yamamoto, Komandan Angkatan Laut Kekaisaran Jepang, yakin jumlah pasukannya lebih banyak dibandingkan AS.

Oleh karena itu, Yamamoto menyasar Pulau Midway, yang rencananya akan diserang dalam tiga babak.

Baca juga: Arti Penting dan Posisi Pearl Harbor bagi Jepang

Pada babak pertama, Jepang akan melakukan serangan udara yang dilancarkan dari empat kapal induknya.

Nama kapal-kapal induk Jepang untuk menyerang Midway adalah Akagi, Kaga, Hiryu dan Soryu, yang dikomandoi oleh Laksamana Madya Chuichi Nagumo.

Langkah tersebut akan disusul serangan Angkatan Laut Kekaisaran Jepang yang dipimpin oleh Laksamana Madya Nobutake Kondo.

Setelah itu, ketika bantuan AS dari Pearl Harbor tiba, Jepang akan mengirim serangan gabungan dari Nagumo dan pasukan Yamamoto, yang menunggu pada jarak 600 mil dari Midway.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com