Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Perseus Membunuh Medusa

Kompas.com - 03/11/2023, 18:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Medusa adalah salah satu makhluk dalam mitologi Yunani yang terkena kutukan.

Sebab, Medusa dikutuk menjadi perempuan berambut ular dan tatapannya mampu membuat siapa saja berubah menjadi batu.

Di samping kutukannya, Medusa juga dikenal dengan kisah kematiannya yang tragis.

Medusa dibunuh oleh Perseus, seorang pahlawan setengah dewa dalam mitologi Yunani.

Lalu, bagaimana kronologi Perseus membunuh Medusa?

Baca juga: Siapa yang Membunuh Medusa?

Perseus membunuh Medusa

Perseus adalah anak dari Dewa Zeus dan seorang perempuan bernama Danae.

Dalam membunuh Medusa, Perseus tidak hanya bergantung pada kekuatannya, melainkan ia menggunakan kecerdikannya untuk mencapai tujuannya, termasuk dalam membunuh Medusa.

Awal mula Perseus membunuh Medusa adalah karena ia ditantang oleh Polydectes, seorang raja yang terkesima dengan kecantikan ibunya, untuk membawa kepala Medusa.

Demi melindungi sang ibu, Perseus pun menerima tantangan itu.

Kala itu, Medusa tinggal di rumah tersembunyi dijaga oleh dua Gordon saudaranya yang abadi, yaitu Stheno dan Euryale.

Baca juga: Kenapa Athena Mengutuk Medusa?

Dalam menjalankan misinya, Perseus dibantu oleh banyak dewa, sampai akhirnya berhasil menemukan tempat persembunyian Medusa.

Bentuk bantuan yang diberikan para dewa kepada Perseus beraneka macam.

Hades memberikan Perseus sebuah topi yang dapat membuatnya tidak terlihat, Hermes memberikannya sandal sayap, Athena memberikannya perisai, dan Zeus membekalinya sebuah pedang.

Dengan berbekal senjata dari para dewa, Perseus segera mendatangi tempat tinggal Medusa.

Sesampainya di sana, ia mendapati Medusa sedang tertidur dan mencoba agar tidak membangunkannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com