KOMPAS.com - Dalam mitologi Yunani, Medusa dikenal sebagai makhluk perempuan yang menakutkan dan berambut ular.
Sebelum dikutuk oleh Athena menjadi monster bersayap dan beramut ular, Medusa adalah perempuan yang cantik.
Lantas, mengapa Medusa dikutuk oleh Athena?
Baca juga: Siapa yang Membunuh Medusa?
Medusa adalah salah satu dari tiga Gorgon (makhluk perempuan yang menakutkan) bersaudara.
Di antara dua saudaranya, yakni Stheno dan Euryale, Medusa menjadi satu-satunya yang tidak abadi dan bisa mengubah orang yang melihatnya menjadi batu.
Nama Medusa diambil dari bahasa Yunani Kuno, yang artinya menjaga atau melindungi.
Sebelum dikutuk, Medusa menjadi salah satu pelayan Athena, yang diketahui sebagai dewi kebijaksanaan dan pengetahuan.
Athena juga dikenal sebagai satu dari tiga dewi perawan, sehingga Medusa pun bersumpah untuk tetap menjaga keperawanannya dan setia mengabdi pada Athena.
Namun, sumpah Medusa benar-benar diuji karena kecantikannya tidak hanya menarik perhatian para pria tetapi juga dewa.
Baca juga: Hermes, Dewa Yunani yang Memiliki Sandal Bersayap
Medusa tidak menanggapi semua pengagumnya, sampai ia tergoda dengan Poseidon yang juga terpikat akan kecantikannya.
Medusa pun melanggar sumpahnya kepada Athena dan menjalin cinta dengan Poseidon.
Athena yang mengetahui hubungan Medusa dan Poseidon menjadi murka.
Karena itulah Medusa dikutuk oleh Athena, yang menghilangkan kecantikannya dan mengubah rambut panjangnya menjadi ular berbisa.
Hidup Medusa berubah selamanya. Ia menjadi monster bersayap dengan wajah mengerikan dan berambut ular, dan siapa pun yang memandangnya akan berubah menjadi batu.
Meski Medusa berusaha merahasiakan tempat tinggalnya, ia akhirnya ditemukan dan dipenggal oleh Perseus.
Dari kepala yang terpenggal, muncul anak Medusa yakni kuda bersayap Pegasus dan Chrysaor.
Setelah itu, Perseus membawa kepala Medusa dan menggunakannya sebagai senjata, sebelum akhirnya menyerahkannya pada Athena.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.