KOMPAS.com - Istana Mini merupakan bangunan bekas kantor pemerintahan VOC di Banda Neira.
Melansir laman Kemdikbud, bangunan bernuansa putih dan bercorak Eropa ini dinamai Istana Mini karena bentuknya menyerupai istana negara di Jakarta, tetapi dalam ukuran lebih kecil.
Letak Istana Mini tidak jauh dari Benteng Nassau, yakni di Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku.
Berikut sejarah Istana Mini di Banda Neira.
Baca juga: Benteng Nassau, Saksi Bisu Pembantaian Banda
Istana Mini merupakan salah satu bangunan cagar budaya peninggalan masa kolonial yang didirikan oleh Belanda di Banda Neira pada 1622.
Berdasarkan catatan sejarah, bangunan ini dulunya berada di dalam Benteng Nassau.
Namun, setelah kondisinya tidak aman dihuni akibat gempa, VOC melakukan pembangunan ulang di luar area benteng.
Selain itu, tempat ini juga digunakan sebagai penyimpanan rempah-rempah.
Bangunan Istana Mini berbentuk segi empat yang simetris, dengan teras depan yang luas.
Di area ini terdapat bangunan utama dan dua bangunan sandingan. Di Istana Mini juga masih dapat dijumpai meriam-meriam buatan VOC.
Baca juga: Benteng Tahula, Pertahanan Utama Bangsa Spanyol di Tidore
Mengutip Kompas.com, pemerintah memiliki rencana merevitalisasi Istana Mini, yang diusulkan menjadi Istana Kepresidenan di Indonesia Timur.
Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Vinsensius Jemadu mengatakan bahwa upaya revitalisasi tersebut merupakan sebuah upaya dalam pengembangan destinasi pariwisata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.