Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Itu Ratu Jodha?

Kompas.com - 08/07/2023, 19:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Ratu Jodha dikenal sebagai permaisuri bahkan disebut sebagai istri kesayangan dari Jalaluddin Akbar, pembawa kejayaan Kekaisaran Mughal di India.

Namun, para sejarawan India menyangsikan bahwa permaisuri Jalaluddin Akbar yang dimaksud bernama Jodha Bai atau Ratu Jodha.

Lantas, siapa itu Ratu Jodha yang digadang-gadang sebagai istri kesayangan Jalaluddin Akbar?

Baca juga: Ruqaiya Sultan Begum, Permaisuri Terlama Kesultanan Mughal

Nama asli Ratu Jodha

Melansir India Times, sejarawan terkenal dan mantan Ketua Dewan Riset Sejarah India, Irfan Habib, mengatakan bahwa tidak ada tokoh sejarah bernama Jodha Bai.

Sosok permaisuri yang sering disalahartikan sebagai Jodha Bai atau Ratu Jodha adalah Mariam-uz-Zamani.

Mariam-uz-Zamani merupakan gelar istri ketiga Kaisar Jalaluddin Akbar, yang tidak diketahui pasti nama aslinya.

Dalam catatan-catatan sejarah, ia disebut dengan banyak nama, seperti Harkhan Champavati, Heer Kunwari, Hira Kunwari, Harkha Bai, Jiya Rani, Maanmati Bai, dan Harika Bai.

Baca juga: Raja-raja Kesultanan Mughal

Istri ketiga Kaisar Akbar ini adalah putri Raja Bharmal dari Amber (sekarang Jaipur), yang lahir pada 1 Oktober 1542.

Nama Jodha Bai atau Ratu Jodha untuk Mariam-uz-Zamani, muncul pada awal abad ke-19 dalam buku sejarah kolonial berjudul Annals and Antiquities of Rajasthan karya James Tod.

Para ahli sejarah India meyakini penamaan Ratu Jodha merupakan sebuah kesalahan, akibat dekrit yang dikeluarkan oleh Kaisar Akbar.

Dekrit tersebut melarang penyebutan nama asli dari perempuan yang menjadi anggota penting dalam rumah tangga kerajaan, guna menjaga kehormatan dan privasi mereka.

Apabila tidak dipanggil dengan nama gelarnya, Mariam-uz-Zamani biasanya disebut sebagai putri Raja Bharmal.

Putranya dengan Kaisar Akbar, Jahangir, menyebutnya dalam kronik sebagai Hazrat Mariam-uz-Zamani.

Karena hal itu, para sejarawan kerap menabak-nebak nama aslinya, hingga muncul nama Jodha Bai, yang kemudian populer di masyarakat.

Baca juga: Jalaluddin Akbar, Raja Terbesar Kekaisaran Mughal

Meski terlanjur dipercaya sebagian masyarakat, pengambilan nama Jodha Bai untuk Mariam-uz-Zamani merupakan sebuah kesalahan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com