Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arya Damar, Tokoh Jawa yang Menaklukkan Bali

Kompas.com - 27/06/2023, 20:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Arya Damar adalah seorang pemimpin legendaris yang berkuasa di Palembang pada pertenghan abad ke-15 M sebagai bawahan Kerajaan Majapahit.

Tokoh yang juga dikenal dengan nama Ario Damar atau Ario Abdilah atau Damarwulah ini berasal dari Jawa Timur.

Menurut kronik Tiongkok dari Kuil Sam Po Kong Semarang, Arya Damar memiliki nama Tionghoa, yaitu Swan Liong (Naga Berlian).

Dalam sejarahnya, Arya Damar berperan penting dalam penaklukkan Bali pada 1343 silam.

Baca juga: Sri Suhita, Raja Keenam Kerajaan Majapahit

Awal kehidupan Arya Damar

Menurut kisah, Arya Damar adalah putra dari seorang selir bernama Putri Alun.

Awalnya, Arya Damar tidak pernah mengetahui siapa sosok ayahnya. Sebab, Putri Alun berusaha merasahasiakan informasi tersebut.

Alhasil, sejak kecil Arya Damar diasuh oleh ibunya dan sang kakek.

Meskipun dari kecil Arya Damar tidak pernah mendapat kasih sayang dari seorang ayah, ia tumbuh dewasa menjadi sosok yang sakti berkat didikan sang kakek.

Kendati begitu, seiring berjalannya waktu, Arya Damar mulai sering menanyakan keberadaan ayahnya.

Namun, karena tidak kunjung mendapatkan jawaban, Arya Damar terpaksa menggunakan kesaktiannya untuk mencari tahu informasi tentang ayahnya.

Arya Damar membuat sebuah lampu dari besi untuk menarik perhatian orang supaya datang ke Buncitan.

Akan tetapi, hal itu masih belum membuahkan hasil.

Melihat perjuangan cucunya, sang kakek pun merasa iba sehingga ia memutuskan untuk memberi tahu Arya Damar bahwa ayahnya bernama Prabu Brawijaya.

Mengetahui hal tersebut, Arya Damar kemudian meminta izin untuk menemui sang ayah di Kota Raja, Nusa Tenggara Timur.

Nahasnya, perjuangan Arya Damar untuk bertemu sang ayah tidak berujung baik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com