KOMPAS.com - Kaus kaki adalah kelengkapan penting saat seorang hendak bersepatu.
Riwayat kaus kaki sudah berusia lebih dari seribu tahun.
Pada tahun 1.000 Masehi misalnya, kaus kaki adalah lambang kekayaan kaum bangsawan.
Laman sumber literatur di grid.id milik Grup Kompas Gramedia (KG) edisi 12 Juli 2018 menunjukkan informasi bahwa ada beragam dan berbagai fungsi kaus kaki.
Baca juga: Cara Melipat Kaus Kaki agar Tidak Mudah Hilang
Kaus kaki
Sementara, pada abad ke-5 Masehi, ada kaus kaki yang disebut puttees.
Kaus kaki jenis ini adalah lambang kesucian para orang suci di Eropa.
Pada bagian berikut, kaus kaki menjadi makin beragam desainnya lantaran penemuan mesin rajut.
Bahan kaus kaki pun itu berkembang pesat.
Awalnya, bahan kaus kaki adalah kulit hewan.
Kemudian, bahan kaus kaki bervariasi mulai dari kain tenun, sutra, hingga sintetis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.