JAKARTA, KOMPAS.com - Cirebon adalah nama kini untuk kota yang terletak di kawasan pantai Utara Jawa Barat.
Menurut literatur Buku Sejarah Cirebon (1947) karya Sulaiman Suhendraningrat dan Kerajaan Cirebon (2013) karya Didin Nurul Rosidin, kata "cirebon" berasal dari dua kata.
Dua kata itu berasal dari Bahasa Sunda, bahasa yang dipakai oleh penduduk Cirebon juga.
Cirebon berasal dari kata "ci" dan "rebon".
Baca juga: Detik-detik Expander Ditabrak KA Argo Cheribon, Terseret Belasan Meter lalu Terbakar, 4 Orang Tewas
Kata "ci" artinya air, dalam Bahasa Indonesia.
Kata "rebon" artinya udang, dalam Bahasa Indonesia.
Cirebon adalah kota penghasil udang.
Fakta menunjukkan, sebelum ada kata "cirebon", ada kata "cheribon".
Literatur menunjukkan bahwa "cirebon" dan "cheribon" bermakna sama.
Stasiun kereta api
Alkisah, kata "cheribon" termaktub pada papan nama Stasiun Kereta Api Cirebon.
Stasiun itu kali pertama diresmikan pada 1912.
Penelusuran melalui kisah sejarah dari mulut ke mulut menunjukkan adanya dugaan bahwa pelafalan "cheribon" dan "cirebon" terjadi lantaran keseleo lidah.
Bisa jadi, pelafalan "cheribon" berasal dari orang-orang Belanda yang tinggal di kota itu sebelum kemerdekaan Republik Indonesia pada 1945.
Orang-orang Belanda itu kesulitan melafalkan "cirebon".