Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Ternate Dapat Berkembang Menjadi Kerajaan Maritim?

Kompas.com - 06/08/2022, 15:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Kerajaan Ternate terletak di Pulau Ternate, Provinsi Maluku Utara.

Kerajaan ini didirikan pada abad ke-13 dan mulai menetapkan Islam sebagai agama resmi pada abad ke-15.

Pada masa pemerintahan Sultan Baabullah (1570-1583), Kerajaan Ternate mencapai puncak kejayaan dan dikenal sebagai kerajaan maritim terkemuka di wilayah timur Indonesia.

Lantas, mengapa Ternate dapat berkembang menjadi kerajaan maritim?

Baca juga: Hubungan Kerajaan Ternate dan Tidore dengan Ulama dari Gresik

Produksi rempah-rempah melimpah

Kerajaan maritim merujuk pada kerajaan-kerajaan yang ekonominya bergantung pada perlayaran dan perdagangan.

Kerajaan Ternate dapat berkembang menjadi kerajaan maritim karena melimpahnya hasil rempah-rempah.

Sejak zaman dahulu, Kepulauan Maluku, termasuk Ternate, dikenal sebagai penghasil rempah-rempah.

Bahkan Kepulauan Maluku dijuluki sebagai "The Spicy Island", karena melimpahnya hasil rempah-rempah.

Rempah-rempah seperti cengkih dan pala inilah yang kemudian membawa Ternate ke dalam rantai perdagangan di Nusantara maupun antarbangsa.

Pasalnya, sejak zaman dulu, rempah-rempah menjadi komoditas utama dalam dunia perdagangan.

Baca juga: Kerajaan Ternate: Sejarah, Letak, Masa Kejayaan, dan Peninggalan

Selain sebagai bumbu masak, rempah-rempah juga berguna sebagai obat tradisional, sehingga menjadi produk yang berharga.

Pada masa Kerajaan Majapahit, tepatnya sekitar abad ke-14, hubungan pelayaran dan perdagangan antara pelabuhan Tuban dan Gresik dengan daerah Ternate sudah sering terjadi.

Rempah-rempah terutama cengkih dan pala yang dimiliki Ternate bahkan mengundang pedagang dari Arab, Timur Tengah, dan China, untuk datang langsung ke wilayahnya.

Pada abad ke-15, Kerajaan Ternate semakin mengalami perkembangan pesat, terutama di bidang perdagangan dan pelayaran, berkat kekayaan rempah-rempahnya.

Ternate tumbuh menjadi kerajaan maritim yang besar di Indonesia Timur juga karena letaknya yang strategis pada jalur perdagangan rempah-rempah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com