Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Gelambir atau Lobus pada Paru-paru

Kompas.com - 06/02/2024, 19:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comParu-paru adalah organ vital pada manusia. Paru-paru terdriri dari lima unit yang disebut dengan gelambir atau lobus. Paru-paru manusia terdiri dari lima gelambir yaitu tiga gelambir pada paru-paru kanan dan dua gelambir paru-paru kiri.

Gelambir atau lobus paru-paru kiri

Dilansir dari Healthline, paru-paru kiri terdiri dari dua gelambir atau lobus yaitu lobus kiri dan lobus bawah.

Lobus kiri dan lobus kanan dipisahkan oleh celah miring yang disebut fisura oblique. Fisura oblique adalah celah miring yang terbuat dari jaringan tipis.

Baca juga: Perbedaan Paru-paru Kanan dan Kiri

Gelambir atau lobus paru-paru kanan

Paru-paru kanan lebih besar dan lebih berat daripada paru-paru kiri. Hal tersebut karena paru-paru kanan memiliki satu gelambir ekstra daripada yang dimiliki paru-paru kiri.

Paru-paru kanan memiliki tiga gelambir yaitu:

  • Lobus kanan atas
  • Lobus kanan tengah
  • Lobus kanan bawah

Menurut Raheel Chaudhry dan Bruno Bordoni dalam Anatomy, Thorax, Lungs (2023), lobus kanan atas dan lobus kanan tengah dipidahkan oleh celah fisura oblique horizontal.

Sedangkan, lobus kanan tengah dan lobus kanan bawah dipisahkan oleh celah fisura oblique.

Baca juga: Paru-paru: Pengertian dan Bagiannya

Setiap lobus atau gelambir paru memiliki fungsi fisiologis yang sama.

Dilansir dari Medicine LibreTexts, setiap segmen yang memisahkan gelambir menerima udara dari bronkus tersiernya (cabang dari bronkus utama) sendiri dan disuplai darai melalui arterinya sendiri.

Artinya, setiap gelambir mendapatkan pasokan oksigen juga suplai darah.

Sehingga, semua gelambir dapat berfungsi dalam pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida dalam sistem pernapasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com