KOMPAS.com – Bentuk virus bermacam-macam, virus berikut ini yang berbentuk filamen adalah …
Jawabannya adalah c. virus Ebola. Namun, apakah yang dimaksud dengan virus berbebntuk filamen? Dan apa saja jenis virus berbentuk filamen? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan di bawah ini!
Baca juga: Virus: Sejarah, Ciri-ciri dan Penyebarannya
Berdasarkan bentuknya, virus dibagi menjadi empat jenis. Salah satunya adalah virus berbentuk filamen atau virus berfilamen.
Dilansir dari Khan Academy, virus berfilamen adalah virus dengan kapsid yang linear, tipis, dan menyerupai benang. Virus berfilamen juga kerap disebut sebagai virus berbentuk batang.
Sehingga, virus ini terlihat seperti filamen atau serabut yang panjang.
Menurut D. A. Marvin dan E. J. Watchel dalam Structure and Assemby of Flamentous Bacterial Viruses (2023), virus berfilamen memiliki diameter sekitar enam nanometer dan panjang sekitar 1.000 hingga 2.000 nanometer.
Baca juga: Fungsi Jarum Penusuk pada Virus
Panjang virus berfilamen bergantung pada jumlah genomnya. Di mana makin banyak genomnya, maka makin panjang juga filamennya.
Adapun, genom virus berfilamen dapat berupa DNA rantai tunggal maupun rantai ganda.
Virus berbentuk filamen adalagh virus yang lebih sederhana daripada bakteriofag yang memiliki ekor.
Lalu, apa saja contoh virus berbentuk filamen? Contoh virus berbetuk velamen adalah: