Mengapa Indonesia Tidak Menerapkan Ideologi Tertutup?

KOMPAS.com - Indonesia menerapkan sistem ideologi terbuka. Artinya ideologi ini terbuka terhadap perkembangan zaman.

Dari pernyataan di atas timbul pertanyaan utama, mengapa Indonesia tidak menerapkan ideologi tertutup?

Alasan Indonesia tidak menerapkan ideologi tertutup

Dikutip dari buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (2019) oleh Edi Rohani, ideologi tertutup adalah ideologi yang nilainya bersifat mutlak, dogmatis, dan apriori.

Apriori maksudnya berprasangka terlebih dahulu. Sedangkan dogmatis berarti percaya akan suatu hal tanpa data yang valid.

Menurut Rachmat Safa'at dalam buku Rekonstruksi Politik Hukum Pangan (2013), salah satu ciri khas ideologi tertutup, yakni tidak mengakui hak individu.

Ideologi tertutup tidak terbentuk karena kesamaan pikiran masyarakat, melainkan pemikiran elite yang harus dipropagandakan.

Baca juga: Ideologi Tertutup: Pengertian dan Ciri-cirinya

Karena itulah, ideologi tertutup wajib diberlakukan dan dipatuhi masyarakat, bersifat otoriter, dan dijalankan dengan totaliter.

Berdasarkan penjelasan di atas, kita bisa melihat bahwa ideologi tertutup tidak sesuai dengan masyarakat Indonesia.

Pancasila terbentuk karena pemikiran kaum pemimpin dan masyarakat. Keduanya bersatu untuk menciptakan nilai dan prinsip yang bisa dijalankan bersama.

Oleh sebab itu, Indonesia tidak menerapkan ideologi tertutup. Sebaliknya, Indonesia menerapkan sistem ideologi terbuka.

Selain bersifat otoriter, totaliter, dan tidak mengakui hak individu, ideologi tertutup juga menutup dirinya terhadap perkembangan zaman.

Artinya nilai dan prinsip yang dirumuskan dalam ideologi tertutup, tidak terbuka terhadap perkembangan zaman yang sifatnya masif.

Baca juga: Makna Pancasila sebagai Ideologi Terbuka

Ideologi terbuka adalah ideologi yang pemikirannya terbuka. Salah satu ciri khasnya adalah ideologi ini merupakan kekayaan rohani, budaya, juga masyarakat.

Tipe ideologi ini tidak diciptakan negara, melainkan digali dari nilai-nilai yang ada dalam masyarakat. Sehingga isinya pun relevan dengan kehidupan masyarakat.

Mengapa Indonesia tidak menerapkan ideologi tertutup?

Indonesia tidak menerapkan ideologi tertutup karena sifatnya yang otoriter, totaliter, dan tidak tersusun dari pemikiran masyarakat.

Alasan lain mengapa Indonesia tidak menerapkan ideologi tertutup, karena Pancasila terbentuk dari pemikiran masyarakat dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.

Baca juga: Ciri-ciri Ideologi Terbuka