Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serat, Zat Makanan yang Dibutuhkan tetapi Tidak Dapat Dicerna

Kompas.com - 26/09/2023, 19:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comZat makanan yang diperlukan oleh tubuh tetapi tidak dapat dicerna atau diperlukan untuk memperlancar buang air besar adalah serat. Untuk lebih memahami tentang serat, simaklah penjelasan berikut!

Pengertian serat

Serat adalah salah satu jenis karbohidrat kompleks atau polisakarida. Serat merupakan zat makanan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh namun diperlukan oleh tubuh.

Dilansir dari Science ABC, serat tidak dapat dicerna oleh tubuh karena ikatan beta glikosidik di dalamnya.

Baca juga: Contoh Senyawa Monosakaria, Disakarida, dan Polisakarida

Sementara, enzim pencernaan manusia hanya dapat mencerna ikatan alfa glikosidik.

Hal tersebut membuat serat tidak dapat dicena atau dipecah menjadi karbohidrat yang lebih sederhana oleh tubuh manusia.

Fungsi serat

Meskipun tidak dapat dicerna, serat diperlukan tubuh karena membantu sistem pencernaan.

Di dalam pencernaan, serat menyerupai jaringna yang menahan air dan membantu penyerapan ion.

Baca juga: Zat Makanan Penghasil Energi

Dilansir dari Healthline, sebagian besar karbohidrat, protein, dan lemak diserap ke aliran darah sebelum sampai ke usus besar.

Sedangkan, bakteri baik dalam usus besar memerlukan makanan. Serat yang tidak dapat dicerna manusia masuk ke usus masih dalam bentuk polisakarida.

Bakteri baik kemudian akan memakan serat, sehingga serat dikatakan sebagai prebiotik.

Fungsi serat lainnya adalah:

  • Memberikan rasa kenyang lebih lama
  • Membantu menurunkan berat badan
  • Membantu menurunkan kadar gula darah
  • Membantu menurunkan kadar kolesterol
  • Membantu melancarkan pencernaan
  • Mencegah susah buang air besar (sembelit).

Baca juga: Fungsi Zat Makanan bagi Tubuh Manusia

Jenis serat

Berdasarkan kelarutannya dalam air, serat dibagi menjadi dua yaitu serat larut dan serat tidak larut.

Serat larut

Serat larut adalah serat yang larut dalam air. Dilansir dari Harvard School of Public Health, serat larut membantu menurunkan kadar gula darah dan kolesterol.

Contoh sumber serat larut adalah oatmeal, biji chia, apel, bluberi, dan kacang-kacangan.

Serat tidak larut

Serat tidak larut adalah serat yang tidak dapat larut dalam air. Serat tidak larut membantu mencegah terjadinya sembelit atau konstipasi.

Contoh sumber serat tidak larut adalah gandum utuh, beras merah, kenari, biji-bijian, dan buah-buahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com