KOMPAS.com - Lagu Gadis Itali adalah salah satu sajak karya Sitor Situmorang, seorang sastrawan Indonesia.
Selain puisi, ia juga banyak menyusun cerita pendek, cerita anak, prosa, kumpulan esai, hingga tulisan sejarah antropologi.
Bagaimana isi dan makna puisi Lagu Gadis Itali karya Sitor Situmorang?
Dikutip dari buku Puisi Indonesia Modern (2012) oleh Ajip Rosidi, berikut isi puisi Lagu Gadis Itali karya Sitor Situmorang:
Lagu Gadis Itali - Buat Silvana Maccari
Kerling danau di pagi hari
Lonceng gereja bukit Itali
Jika musimmu tiba nanti
Jemputlah abang di teluk Napoli
Baca juga: Makna Puisi Permintaan Karya W.S. Rendra
Kerling danau di pagi hari
Lonceng gereja bukit Itali
Sedari abang lalu pergi
Adik rindu setiap hari
Kerling danau di pagi hari
Lonceng gereja bukit Itali
Andai abang tak kembali
Adik menunggu sampai mati
Batu tandus di kebun anggur
Pasir teduh di bawah nyiur
Abang lenyap hatiku hancur
Mengejar bayang di salju gugur.
Dilansir dari skripsi Kajian Stilistika Kumpulan Teks Puisi Karya Sitor Situmorang (2016) oleh Sebastian Raya, tema puisi Lagu Gadis Itali adalah kesetiaan.
Puisi itu menggambarkan seorang perempuan yang jatuh cinta kepada pria yang disukainya. Sayang, pria itu pergi meninggalkan perempuan tersebut untuk waktu yang lama.
Meski begitu, sang perempuan tetap setia menunggu abang atau pria yang dicintainya, dengan sabar.
Baca juga: Makna Puisi Luka Karya Sutardji Calzoum Bachri
Sitor Situmorang berhasil melukiskan perasaan rindu dan kesetiaan seorang perempuan menunggu abangnya kemali.
Perasaan setia itu digambarkan dalam kalimat "Andai abang tak kembali; Adik menunggu sampai mati."
Selain perasaan rindu dan setia, puisi Sitor Situmorang ini juga menggambarkan keindahan alam, terlihat dalam kalimat:
Kerling danau di pagi hari
Lonceng gereja bukit Itali.
Kesimpulannya, makna puisi Lagu Gadis Itali karya Situr Sitomorang adalah kerinduan dan kesetiaan seseorang terhadap orang yang dicintainya.
Baca juga: Makna Puisi Taman Dunia Karya Amir Hamzah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.