Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hasil Kerajinan Seni Kriya di Yogyakarta, Apa Saja?

Kompas.com - 12/06/2023, 20:45 WIB
Retia Kartika Dewi,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dikutip dari buku Mengenal Seni Rupa Terapan Nusantara (2013) oleh Rantinah, Indonesia mempunyai seni kriya tradisional atau daerah yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.

Wujud seni kriya tersebut di antaranya sulaman kasab timbul dari Aceh, ukir kayu krawangan dari Jepara, anyaman rotan, kelembit (perisai), topeng hudoq dari Kalimantan Timur, serta pahatan penuh makna simbolik dari Asmat, Papua.

Seni kriya daerah memiliki ciri khas atau keutamaan sebagai berikut:

  • Mengutamakan keindahan atau bersifat dekoratif, yaitu sebagai benda pajangan dan menghibur mata
  • Hasil pekerjaan tangan terampil dengan jumlah produksi terbatas karena pengerjaan dilakukan secara manual
  • Kebanyakan bersifat klasik atau tradisional dan mengulang-ulang bentuk yang sudah ada

Baca juga: Pengertian Seni Kriya dan Contohnya

Jenis kerajinan (kriya) dari berbagai daerah menunjukkan keberagaman, misalnya di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Berikut hasil kerajinan/kriya khas di Yogyakarta:

Ilustrasi Kotagede, perak KotagedeShutterstock Ilustrasi Kotagede, perak Kotagede

Perak Kotagede

Daerah Kotagede, Daerah Istimewa Yogyakarta, terkenal dengan kerajinan perak.

Kerajinan perak dari daerah ini di antaranya berupa bros, penjepit tirai, cintin, gelang, kalung, miniatur sepeda, miniatur becak, dan medali.

Baca juga: Pengertian dan Contoh Hasil Seni Kriya Gerabah

Keramik Kasongan

Keramik Kasongan dikenal memiliki ciri bentuk langsing dan artistik.

Keramik Kasongan di antaranya berupa guci, vas bunga, aneka perkakas dapur, asbak, dan patung.

Patung keramik yang sering dijadikan cenderamata khas Yogyakarta yaitu Loro Blonyo (patung sepasang pengantin dalam tata rias dan busana Yogyakarta).

Kerajinan kulit

Kerajinan kulit di Yogyakarta di antaranya berupa dompet, tas, jaket, sepatu/sandal, dan wayang kulit.

Kerajinan sepatu, tas, dan jaket kulit dibuat oleh sebagian warga masyarakat di daerah Manding, Bantul.

Kerajinan wayang kulit dibuat oleh sebagian warga masyarakat dari Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul.

Baca juga: Merancang dan Membuat Karya Seni Kriya Daerah Setempat

Sumarni sedang Membatik di teras rumahnya. Desa Kepek mengembangkan diri Sebagai Desa Budaya KOMPAS.com/Markus Yuwono Sumarni sedang Membatik di teras rumahnya. Desa Kepek mengembangkan diri Sebagai Desa Budaya

Batik tulis

Batik tulis Yogyakarta sangat terkenal. Batik tulis Yogyakarta benar-benar dikerjakan secara manual menggunakan alat yang disebut canting tulis.

Pengerjaan batik tulis memerlukan waktu lama. Dalam pengerjaannya diperlukan kesabaran dan ketelatenan. Selain karena teknik pengerjaannya unik, batik Yogyakarta juga terkenal karena motifnya unik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com