Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macam-macam Penyerbukan berdasarkan Asal Serbuk Sarinya

Kompas.com - 03/11/2022, 11:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Penyerbukan merupakan proses perkembangbiakan tumbuhan secara generatif, yaitu peristiwa jatuhnya serbuk sari ke permukaan putik.

Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dibedakan menjadi berbagai macam yaitu penyerbukan sendiri, penyerbukan tetangga, penyerbukan silang, dan penyerbukan bastar. 

Berikut penjelasannya: 

Autogami atau penyerbukan sendiri 

Autogami atau penyerbukan sendiri merupakan sebuah proses penyerbukan atau berpindahnya serbuk sari dari kepala sari menuju ke kepala putik.

Proses tersebut secara khusus terjadi pada bunga yang sama atau antar bunga yang berbeda namun masih dalam satu tanaman.

Baca juga: Penyerbukan Sendiri: Pengertian dan Ciri-cirinya

Keuntungan penyerbukan sendiri 

Keuntungan penyerbukan sendiri, sebagai berikut: 

  • Dalam proses terjadinya penyerbukan sendiri atau autogami, tidak terdapat keragaman di dalam gen. Oleh sebab itu, kemurnian ras sangat dipertahankan.
  • Pada proses penyerbukan autogami, tanaman tidak bergantung pada faktor eksternal untuk melakukan penyerbukan.
  • Jenis biji-bijian mempunyai tingkat keberhasilan yang lebih baik dalam memperoleh penyerbukan.
  • Penyerbukan sendiri akan memastikan bahwa karakter resesif dapat dihilangkan.

Kerugian autogami

Kerugian autogami atau penyerbukan sendiri, yaitu: 

  • Pada proses penyerbukan sendiri tidak terdapat pencampuran gen, sehingga tidak akan ada karakter ataupun fitur baru yang bisa diturunkan ke garis keturunan selanjutnya.
  • Penyerbukan sendiri dapat dikatakan bisa mengurangi kekuatan dan juga vitalitas yang diperoleh karena tidak adanya fitur baru yang bisa dikenalkan.
  • Tanpa adanya karakter baru yang bisa dihasilkan, maka kekebalan keturunan tidak bisa membantu dalam mengurangi penyakit.

Baca juga: 7 Hewan Polinator sebagai Perantara Penyerbukan

Penyerbukan tetangga (geitonogami)

Penyerbukan bebas, penyerbukan terbuka, dan persarian bebas merupakan sebuah proses penyerbukan pada bunga yang sudah mekar oleh serbuk dari dari berbagai macam bunga secara terbuka atau bebas.

Perkawinan yang dilakukan melalui penyerbukan terbuka biasanya disebut dengan istilah kasmogami atau chasmogamy dalam Bahasa Latin.

Proses penyerbukan bisa terjadi baik itu antara serbuk sari dan putik dari bunga yang sama, atau dari bunga yang berbeda.

Mayoritas penyerbukan terbuka memiliki efek samping atau berakibat pada penyerbukan silang atau cross-pollination. Ini adalah sebuah proses ketika serbuk sari dari sebuah bunga pindah ke putih di bunga lain.

Baca juga: Perbedaan Penyerbukan Tetangga dan Penyerbukan Silang

Proses penyerbukan yang terjadi pada tanaman gandum misalnya, di mana kepala sati pecah sebelum bunga mekar. Sehingga, serbuk sari yang beterbangan akan sangat kecil jumlahnya. Secara morfologi, bunga pada tanaman gandum termasuk ke dalam kasmogami.

Namun, karena adanya karakteristik pada benang sarinya, maka lebih sering terjadi penyerbukan tertutup, antara serbuk sari dan putik di dalam satu bunga. Salah satunya adalah pada bunga jagung.

Penyerbukan silang (alogami)

Jenis penyerbukan yang ketiga adalah penyerbukan silang atau alogami. Proses penyerbukan ini yaitu menempelnya serbuk sari dari sebuah bunga di kepala putik bunga lain yang ada di tumbuhan lain yang masih sejenis.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com